Kanal

Andoni Iraola Bandingkan Hasil Imbang Lawan Leeds dengan Newcastle

Penulis: Fery Andriyansyah
28 Sep 2025, 14:20 WIB

Manajer Bournemouth, Andoni Iraola. (Foto: Stu Forster/Getty Images)

Berita Liga Inggris: Manajer Bournemouth, Andoni Iraola, mengakui bahwa hasil imbang timnya melawan Leeds United terasa lebih memuaskan dibandingkan saat bermain imbang kontra Newcastle United pekan lalu.

Bertandang ke Elland Road pada Sabtu (27/9) malam WIB, The Cherries harus bekerja keras dalam laga yang berjalan sangat fisik. Tuan rumah tampil dominan dan sempat unggul 2-1. Namun, gol dramatis dari Junior Kroupi di masa injury time memastikan Bournemouth pulang dengan satu poin serta memperpanjang rekor tak terkalahkan menjadi lima laga beruntun.

Kroupi, yang masuk dari bangku cadangan, menjadi penyelamat dengan penyelesaian klinisnya di penghujung pertandingan. Andoni Iraola mengakui bahwa gol telat tersebut membuat suasana jauh lebih positif. “Ketika Anda mencetak gol di masa tambahan waktu dan mendapatkan kembali satu poin yang sebelumnya terasa hilang, rasanya jelas lebih baik dibandingkan hasil imbang melawan Newcastle,” ujar Iraola kepada Daily Echo.

Dalam upaya mengejar ketertinggalan, Iraola memasukkan hampir semua pemain ofensif yang tersedia di bangku cadangan. Ben Gannon-Doak dan Kroupi masuk menggantikan Alex Jimenez serta Tyler Adams, menemani Evanilson, Antoine Semenyo, David Brooks, dan Marcus Tavernier.

“Kami harus mengambil risiko, menurunkan semua pemain ofensif dari bangku cadangan. Tav bahkan sempat bermain di posisi bek kanan, sedangkan Brooksy bermain di tengah. Kami mencoba segalanya karena tidak bisa menembus pertahanan mereka dengan jelas,” jelas Iraola.

Iraola menilai Leeds tampil luar biasa dalam duel fisik dan perebutan bola kedua, terutama dengan keberadaan Sean Longstaff, Ethan Ampadu, dan Pascal Struijk di lini tengah. “Pertandingan ini sangat fisik. Kami kesulitan di duel udara pertama, bukan hanya dari situasi bola mati tapi juga dari permainan langsung mereka. Leeds menunjukkan karakter dan semangat juang, sehingga menyulitkan kami,” tambahnya.

Meski menguasai bola di babak pertama dan sempat mengancam lewat sisi kiri, Iraola mengakui bahwa timnya sempat kehilangan kendali setelah Leeds menyamakan kedudukan menjadi 1-1. “Setelah skor 1-1, kami berhenti bermain dan mereka justru terlihat lebih mungkin mencetak gol kedua. Setelah tertinggal, kami harus lebih ofensif dan akhirnya mencetak gol lewat skema umpan silang dan bola mati,” tutup sang pelatih.

Artikel Tag: Andoni Iraola, Bournemouth, Leeds United, Newcastle United, Premier League

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru