Gianluigi Donnarumma Jadi Bukti Perubahan Strategi Kiper Manchester City

Berita Liga Inggris: Manchester City menjalani perubahan besar di sektor penjaga gawang pada musim panas ini. Setelah delapan tahun bersama Ederson, The Citizens memutuskan untuk membuka babak baru dengan mendatangkan Gianluigi Donnarumma dari Paris Saint-Germain.

Kepindahan kiper Italia itu menandai perubahan dan pergeseran arah Manchester City dalam membangun tim. Jack Pitt-Brooke dari The Athletic menilai perekrutan ini menarik karena gaya Donnarumma berbeda jauh dengan Ederson.

"Donnarumma adalah kiper yang brilian, tetapi ia seperti pemain abad ke-20, tidak terlalu piawai dalam menggunakan kakinya. Jadi saya tertarik melihat bagaimana perkembangannya," ujar sang jurnalis.

Hal ini menjadi tantangan besar bagi Pep Guardiola yang dikenal mengandalkan kiper dengan kemampuan distribusi bola.

Di sisi lain, James Trafford yang baru kembali dari Burnley dengan biaya transfer sekitar Rp584 miliar (27 juta poundsterling) sempat diberi kepercayaan menjadi starter di tiga laga awal Premier League. Namun, posisinya mulai dipertanyakan setelah melakukan kesalahan fatal melawan Tottenham yang berujung pada gol Joao Palhinha. Situasi ini membuat peran Donnarumma semakin krusial.

Ederson sendiri menutup masa baktinya di Etihad Stadium setelah bergabung dengan Fenerbahce pada musim panas ini. Sebagai gantinya, City mengeluarkan sekitar Rp562 miliar (26 juta poundsterling) untuk mendatangkan Donnarumma. Nilai itu dianggap sebagai investasi besar untuk seorang penjaga gawang dengan pengalaman internasional dan status juara Euro bersama Italia.

Kini, pertanyaan terbesar adalah apakah Donnarumma akan langsung diberi kesempatan tampil pada laga derby Manchester yang selalu penuh gengsi, akhir pekan ini. Keputusan Guardiola bisa menjadi penentu bagaimana arah baru City di bawah penjaga gawang yang berbeda gaya ini.

Artikel Tag: Gianluigi Donnarumma, Premier League, Manchester City