Hanya Mau Pindah ke Liverpool, Marc Guehi Tegaskan Pilihannya

Berita Liga Inggris: Sami Mokbel dari BBC Sport melaporkan bahwa Marc Guehi hanya menginginkan Liverpool atau tidak sama sekali. Kisah transfer bek asal Inggris ini berakhir dramatis ketika kesepakatan dengan The Reds runtuh di menit-menit akhir, meninggalkan Crystal Palace tanpa pemasukan yang mereka harapkan.

Manajer Palace, Oliver Glasner, bisa dianggap sebagai pemenang dalam saga ini karena berhasil mempertahankan kaptennya, meski klub harus kehilangan potensi dana sebesar Rp791 miliar dari transfer.

Sepanjang musim panas, Marc Guehi tetap profesional menjalani pramusim bersama The Eagles meski diwarnai cedera hamstring ringan. Glasner konsisten dengan pesannya: ia ingin sang bek bertahan setidaknya hingga kontraknya habis. Dengan kontraknya berakhir pada musim panas mendatang, situasi menjadi penuh ketidakpastian bagi klub London Selatan tersebut.

Bagi Guehi, pilihannya cukup jelas. Ia menyampaikan bahwa jika Liverpool benar-benar mengajukan tawaran resmi, ia akan mempertimbangkannya. Namun, jika tidak, ia siap menunggu hingga statusnya bebas transfer musim depan. Keputusan itu masuk akal secara finansial karena bebas kontrak akan memberinya peluang untuk meraih penghasilan yang jauh lebih besar.

Palace mencoba menahan sang pemain dengan menawarkan kontrak baru, tetapi Guehi menolak. Upaya lain datang dari Tottenham Hotspur yang disebut-sebut menguji kemungkinan merekrutnya pada musim pertama Thomas Frank sebagai pelatih. Meski demikian, niat Guehi tetap konsisten: menunggu Liverpool atau hengkang secara gratis.

Bagi klub yang bermarkas di Anfield, kondisi ini bisa menjadi keuntungan strategis. Mereka tidak perlu mengeluarkan biaya besar saat ini, sementara sang pemain memang berniat memperkuat The Reds. Namun, bagi Palace, kehilangan kapten sekaligus aset berharga tanpa bayaran menjadi pukulan telak. Saga ini menegaskan bagaimana loyalitas seorang pemain bisa berbalik menjadi risiko finansial bagi klubnya.

Artikel Tag: Crystal Palace, Liverpool, marc guehi