Lini Belakang Inter Tuai Kritik, Yann Sommer dan Acerbi Sudah Termakan Usia

Berita Liga Italia: Lini pertahanan Inter Milan menuai kritik setelah kalah 43 dari Juventus di Derby d’Italia. Yann Sommer dan Francesco Acerbi dinilai sudah termakan usia.

Kekalahan Inter Milan 4-3 dari Juventus dalam Derby d'Italia kembali memunculkan kekhawatiran tentang lini pertahanan mereka. Menurut laporan media Italia, pertahanan Inter yang sudah termakan usia menjadi masalah serius.

Menurut Gazzetta dello Sport, rata-rata dua gol yang kebobolan per pertandingan adalah isu utama. Laporan itu mencatat, ini merupakan awal musim terburuk Inter di Serie A dalam hampir 15 tahun terakhir.

Media itu secara khusus menyoroti performa kiper Yann Sommer, yang saat ini berusia 36 tahun, dan bek tengah Francesco Acerbi, berusia 37 tahun. Usia keduanya dinilai mempengaruhi performa mereka di lapangan.

Sommer digambarkan memiliki "refleks yang tiba-tiba tumpul" setelah ia gagal menyelamatkan satu pun tembakan tepat sasaran saat melawan Juventus. Sementara itu, Acerbi bermain di ketiga pertandingan awal musim ini, menunjukkan ketergantungan tim padanya.

Artikel tersebut menyimpulkan bahwa masalah pertahanan ini mencerminkan isu-isu yang dihadapi Inter pada akhir musim lalu. Saat itu, mereka harus tersingkir dari banyak kompetisi meski hampir meraih trofi.

Kondisi ini menambah tekanan bagi pelatih Cristian Chivu. Ia harus segera menemukan solusi untuk masalah di lini belakang, baik dengan rotasi pemain atau perubahan taktik.

Jika tidak, performa buruk ini bisa terus berlanjut. Ini tentu akan mengancam peluang Inter untuk bersaing memperebutkan gelar juara Serie A musim ini.

Artikel Tag: Inter Milan, Yann Sommer