Mourinho dan Maresca Beda Pandangan soal Penampilan Alejandro Garnacho
Alejandro Garnacho. (Foto: Bradley Collyer/PA Images via Getty Images)
Berita Liga Champions: Kemenangan tipis 1-0 Chelsea atas Benfica di Liga Champions, Rabu (1/10) dini hari WIB, menyajikan perbedaan pandangan antara Enzo Maresca dan Jose Mourinho soal performa Alejandro Garnacho.
Pertandingan yang digelar di Stamford Bridge itu menjadi spesial karena menandai kembalinya Jose Mourinho ke markas Chelsea. The Blues memastikan tiga poin lewat gol bunuh diri Richard Rios di babak pertama.
Di sisi lain, Alejandro Garnacho kembali mendapat kesempatan tampil sebagai starter. Pemain asal Argentina itu direkrut dari Manchester United pada bursa transfer musim panas dengan biaya £40 juta, namun dalam laga ini ia hanya bertahan hingga menit ke-61 sebelum digantikan oleh Jamie Gittens.
Mourinho menilai Garnacho dan Malo Gusto tampil kurang maksimal. “Malo Gusto sudah kesulitan, lalu [Reece] James masuk. Garnacho juga sudah kesulitan, kemudian [Jamie] Gittens masuk. Kami sedikit terbatas,” kata Mourinho.
Namun, Enzo Maresca justru memberikan penilaian berbeda terhadap performa anak asuhnya itu. “Ya, malam ini kami memulai dengan Garna, mungkin ini pertandingan pertama yang ia jalani sebagai starter,” ujar Maresca.
“Ty [Tyrique George] bermain sebagai No.9, padahal kami tahu dia bukan No.9. Facu Buonanotte memainkan peran penting malam ini. Itulah mengapa menurut saya kemenangan ini terasa istimewa, karena dicapai di tengah banyak cedera dan pemain baru yang masih beradaptasi.”
“Garna bermain sangat baik. Saya juga pikir Gittens berusaha keras di 20 menit terakhir ketika ia masuk. Keduanya akan semakin berkembang dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya,” tambahnya.
Dengan perbedaan penilaian tersebut, perjalanan Garnacho di Chelsea masih menjadi perhatian. Apakah ia bisa segera beradaptasi dengan gaya bermain Maresca, atau justru harus bekerja lebih keras untuk membuktikan diri di hadapan publik Stamford Bridge.
Artikel Tag: Alejandro Garnacho, Jose Mourinho, Enzo Maresca, Benfica, Chelsea, liga champions