Eddie Howe Tantang Pemain Newcastle: Jangan Jadi Tim Spesialis Piala!
Manajer Newcastle United, Eddie Howe. (Foto: Serena Taylor/Getty Images)
Berita Liga Champions: Manajer Newcastle United, Eddie Howe, mengaku senang dengan keberhasilan timnya di Liga Champions, namun menegaskan bahwa The Magpies tidak boleh puas hanya dengan status sebagai tim spesialis turnamen. Ia menantang para pemainnya untuk tampil konsisten, terutama di Premier League.
Newcastle kini berada di posisi yang menguntungkan untuk lolos ke babak gugur Liga Champions setelah mencatat tiga kemenangan dari empat pertandingan, serta menembus perempat final Carabao Cup. Namun di sisi lain, performa mereka di Premier League masih naik-turun dan membuat tim terdampar di papan tengah klasemen.
“Kami tidak ingin dikenal sebagai tim piala, karena itu bukan hal yang sehat bagi kami,” tegas Eddie Howe. “Kami ingin menjadi tim yang tampil konsisten, kuat secara mental, dan bisa tampil baik di setiap pertandingan. Jika hanya bisa bangkit di momen tertentu, sisi negatifnya bisa muncul kapan saja.”
Newcastle United tercatat sudah menang lima kali beruntun di semua kompetisi di St James’ Park, namun belum mampu meraih kemenangan tandang di Premier League sejak April lalu.
Howe mengakui hal itu sangat mengganggu. “Kami punya gaya bermain yang efektif, tapi karena beberapa faktor, kami belum bisa menang di laga tandang seperti seharusnya. Kini hal itu jadi pembicaraan dan kami harus membuktikan diri di lapangan,” ujarnya.
Sang pelatih menegaskan pentingnya menjaga identitas permainan Newcastle di mana pun mereka bermain. “Kami tidak ingin menjadi tim yang naik-turun dalam hal sikap, intensitas, atau performa. Kami ingin gaya bermain kami tetap jelas di mana pun pertandingan berlangsung,” tambahnya.
Howe juga menyoroti semangat para pemainnya yang menurutnya tetap tinggi, meski hasil belum konsisten. “Bukan karena kurang usaha. Kemauan dan kerja keras sudah ada, tapi sekarang kami harus mengubahnya menjadi hasil nyata,” kata Howe.
Di Liga Champions, Newcastle hanya terpaut dua poin dari batas lolos musim lalu. Dengan empat laga tersisa—tiga di antaranya tandang—The Magpies kini berada di delapan besar klasemen sementara, yang berarti mereka berpeluang lolos langsung ke babak 16 besar tanpa perlu melalui babak play-off.
Howe menilai pencapaian itu akan menjadi langkah besar bagi klub. “Kami tidak ingin hanya puas bisa bermain di Liga Champions. Ini serius. Kami ingin terus melaju dan kami sudah menempatkan diri di posisi yang lebih kuat setelah kekalahan pertama,” ujarnya. “Masih banyak tantangan di depan, tapi lolos ke babak gugur akan jadi hadiah besar bagi kami.”
Dengan laga penting melawan Brentford di depan mata, Howe berharap Newcastle mampu menunjukkan karakter sejati mereka — bukan hanya sebagai tim piala, tapi sebagai tim besar yang konsisten di semua kompetisi.
Artikel Tag: Eddie Howe, Newcastle United, liga champions