Eder Militao Bisa Jadi Duet Huijsen di Lini Belakang
Eder Militao Bisa Jadi Duet Huijsen di Lini Belakang
Berita Liga Spanyol: Real Madrid mengalami keruntuhan kolektif di semifinal Piala Dunia Antarklub FIFA setelah dipermalukan 4-0 di tangan juara Eropa Paris Saint-Germain. Pertahanan Madrid benar-benar berantakan. Namun, satu pemain yang menonjol di tengah performa lini pertahanan yang tampak kurang tajam adalah Eder Militao.
Bek tengah asal Brasil ini kembali ke lapangan untuk pertama kalinya dalam 242 hari, masuk pada menit ke-64. Meskipun absen panjang karena cedera, Militao tampil gemilang: ia tidak pernah digiring bola, menyelesaikan 4 aksi bertahan, memenangkan 67% duelnya (4 dari 6), termasuk 3 dari 3 duel darat, dan tidak melakukan satu pelanggaran pun.
Setelah penampilan gemilang Eder Militao di semifinal Piala Dunia Antarklub FIFA, Diario AS melaporkan bahwa Xabi Alonso telah menemukan rekan bertahannya untuk Dean Huijsen musim depan.
Dengan kondisi kebugaran Antonio Rudiger dan David Alaba yang masih bermasalah, ditambah dengan performa Raul Asencio yang belum konsisten, kebangkitan Militao telah memberikan dorongan yang sangat dibutuhkan Alonso.
Kecepatan, ketenangan, dan kekuatan udara pemain Brasil ini sangat selaras dengan profil permainan bola Huijsen, sehingga memberikan keseimbangan bagi pertahanan Real Madrid.
Namun, Xabi Alonso harus berhati-hati dengan catatan cedera Militao yang buruk, karena pemain Brasil ini telah berjuang melawan beberapa cedera jangka panjang di masa lalu.
Dengan mengingat hal itu, penting bagi pelatih baru Real Madrid untuk juga melatih alternatif dalam upaya membangun inti pertahanan Real Madrid yang baru. Pemain seperti Asencio, Alaba, dan Rudiger memang akan memainkan peran kunci dalam upaya ini.
Artikel Tag: Eder Militao, Real Madrid, Xabi Alonso