Emosionalnya Viktor Axelsen Gagal Pertahankan Gelar Hong Kong Open

Berita Badminton : Juara bertahan Olimpiade dua kali Viktor Axelsen tersingkir di babak pertama Hong Kong Open pada hari Rabu karena penampilan gemilangnya yang ditunggu-tunggu tidak membuahkan hasil.

Dalam pertandingan kompetitif pertamanya dalam enam bulan pascaoperasi punggung, mantan pemain nomor 1 dunia asal Denmark itu kalah telak dalam dua game langsung oleh Kodai Naraoka dari Jepang.

Kodai Naraoka unggulan kelima mengalahkan Viktor Axelsen 21-15, 21-7 hanya dalam waktu 37 menit.

Selain kondisi fisik yang kurang prima, Viktor Axelsen yang berusia 31 tahun juga berjuang melawan demam menjelang kembali beraksi.

"Senang rasanya bisa kembali beraksi, tapi saya berharap bisa lebih menikmatinya," kata Axelsen, menurut badan pengatur bulu tangkis dunia, BWF.

Dia "terlihat emosional" setelahnya, kata situs web BWF.

Axelsen menambahkan: “Banyak kejadian yang tidak menyenangkan — jatuh sakit minggu lalu, tidak bisa berlatih, tetapi tetap berusaha keras. Saya menetapkan standar yang sangat tinggi untuk diri saya sendiri, jadi sulit untuk menerima kenyataan bahwa saya bisa tampil di level yang menurut saya relatif rendah.”

Kekalahan cepat itu merupakan kekalahan pertama Axelsen atas pemain Jepang tersebut dalam tujuh pertemuan.

Axelsen, yang akan meningkatkan performanya minggu depan di China Masters, melihat setidaknya satu hal positif.

"Punggung saya tidak terlalu sakit," ujarnya.

Sementara Christo Popov berhadapan dengan Sholeh Aidil dari Malaysia, peringkat 43 dunia. Ini adalah pertemuan pertama mereka, dan pemain Prancis itu mengendalikan pertandingan dari awal hingga akhir meskipun Aidil berusaha membalas.

Popov menutup pertandingan dengan skor 21-17, 21-19. Ia selanjutnya akan menghadapi mantan juara dunia Loh Kean Yew di perempat final. Head-to-head antara keduanya imbang 3-3, yang menjanjikan pertandingan yang menegangkan.

Di ganda campuran, Jesper Toft/Amalie Magelund berhadapan dengan pasangan lokal Hung Kuei Chun/Tsang Hiu Yan, yang lolos kualifikasi.

Berperingkat 202 dunia, tim tuan rumah ini tak mampu menandingi pasangan Denmark, yang dengan mudah menang 21-9 21-11 dan mencapai perempat final.

Kemenangan ini membawa mereka selangkah lebih dekat ke potensi medali di turnamen Super 500 ini.

Artikel Tag: viktor axelsen, Hong Kong Open 2025