Kanal

Eugenie Bouchard Pilih Bintang Tenis Ceko Ini Sebagai Petenis Favorit

Penulis: Dian Megane
19 Des 2020, 11:51 WIB

Eugenie Bouchard [kiri] dan Petra Kvitova [kanan] di Wimbledon 2014

Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Kanada, Eugenie Bouchard telah dipertimbangkan sebagai salah satu petenis yang memiliki prospek tinggi di dunia tenis putri.

Petenis berusia 26 tahun menjadi petenis putri pertama dari negaranya yang berhasil melaju ke final Grand Slam dan ia pernah menghuni peringkat tertinggi dalam kariernya sampai saat ini ketika menghuni peringkat 5 dunia.

Akan tetapi, sejak tampil menggebrak pada musim 2014, petenis peringkat 141 dunia gagal menghidupkan ekspektasi banyak pihak.

Pada musim 2014, ia berhasil melaju ke semifinal Grand Slam, Australian Open dan French Open. Ia juga sukses melenggang ke final Wimbledon sebelum kalah dari petenis berkebangsaan Ceko, Petra Kvitova dengan dua set langsung.

Dalam wawancara baru-baru ini, petenis berkebangsaan Kanada salah satunya ditanya mengenai petenis favoritnya dan menyebut petenis yang mengalahkannya di Wimbledon musim 2014 sebagai petenis favoritnya.

“Saya kalah dari Kvitova di final Wimbledon. Saya pikir, ia petenis yang luar biasa, karena saya pikir pertandingan kami cukup sengit. Tetapi saya pikir ia pastinya petenis terbaik Ceko,” jawab Bouchard.

Petenis peringkat 141 dunia bertemu petenis berkebangsaan Ceko untuk kali kedua di Wimbledon musim 2014. Saat itu, petenis berkebangsaan Kanada banyak dibicarakan. Tetapi begitu pertandingan dimulai, final tersebut berjalan dengan berat sebelah. Kvitova bermain tanpa ampun dan memenangkan final tersebut dengan hasil meyakinkan 6-3, 6-0.

Setelah pertandingan tersebut, Kvitova menyatakan, “Ini berarti segalanya. Ini gelar Grand Slam kedua saya. Saya benar-benar menginginkan gelar ini lagi. Ini pastinya salah satu pertandingan terbesar dalam karier saya, terutama di situasi sebesar ini.”

Berbicara tentang petenis berkebangsaan Kanada yang kala itu masih jauh lebih muda, ia cukup dewasa mengingat di babak apa ia tengah berjuang.

“Saya harus memberikan pujian penuh kepada lawan saya. Saya pikir ia bermain dengan luar biasa dan tidak memberi saya banyak peluang untuk bertahan dalam rally atau melakukan hal yang saya ingin lakukan. Terkadang, lawan anda bermain lebih baik daripada anda dan itu yang terjadi hari ini,” papar Bouchard setelah final Wimbledon tersebut.

Sampai saat ini, Kvitova mendominasi head to head melawan Bouchard dengan 4-0. Akan menjadi hal yang luar biasa jika petenis berkebangsaan Kanada bisa mengulangi performa meyakinkan musim 2014 pada musim 2021.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, eugenie bouchard, Petra Kvitova

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru