Berkat Sayap Belakang Baru Mobil, McLaren Dominasi Kualifikasi GP Belanda

Berita F1: McLaren menjalani sesi kualifikasi GP Belanda sesuai prediksi, dengan Oscar Piastri dan Lando Norris mendominasi setiap segmen sesi grid-setting menggunakan mobil MCL39 mereka.

Mengejutkan, tim asal Woking itu memilih menggunakan sayap belakang baru yang sebelumnya tidak tercantum dalam dokumen pengajuan FIA. Sayap high-downforce ini sebelumnya hanya dipakai saat uji coba di Bahrain, sehingga secara teknis tidak dianggap baru dan tidak wajib masuk ke daftar update resmi FIA.

Keputusan menggunakan sayap ini menarik karena bukan berdasarkan pencapaian waktu putaran tercepat, melainkan untuk memaksimalkan downforce. McLaren melakukan simulasi untuk membandingkan berbagai konfigurasi sayap yang sebelumnya dipakai di sirkuit high-downforce. Hasilnya, sayap yang dipilih tidak memberikan performa terbaik secara murni, namun menghasilkan downforce tertinggi.

Downforce tinggi menjadi faktor penting mengingat kondisi Zandvoort yang sering tidak stabil, dengan hujan dan tingkat cengkeraman rendah. Tim teknik, dipimpin Rob Marshall, menyimpulkan bahwa MCL39 tetap memiliki keunggulan yang cukup signifikan dibanding rival-rivalnya, meski sayap ini bukan yang tercepat secara teori.

Simulasi kualifikasi menunjukkan potensi keunggulan setengah detik, yang terbukti dalam kenyataan, sehingga pertarungan pole hanya terjadi antara Piastri dan Norris.

Dengan strategi ini, McLaren tetap percaya diri menghadapi balapan, termasuk jika hujan mengganggu jalannya lomba. Keputusan ini menunjukkan pendekatan tim yang lebih fokus pada kestabilan performa dan keunggulan strategis dibanding sekadar waktu putaran, memastikan kedua pebalap mereka berada dalam posisi kuat sejak start.

Artikel Tag: McLaren, Oscar Piastri, lando norris, gp belanda