Bos Haas Soroti Keberhasilan Ollie Bearman di GP Singapura

Berita F1: Ollie Bearman kembali membuktikan kualitasnya dengan merebut posisi ke-9 sejak start hingga finis di Grand Prix Singapura. Ia juga mencatatkan kali ketiga musim ini tampil di Q3, dan tim Haas mendapat tambahan dua poin yang sangat berarti di klasemen konstruktor.

Bos Haas, Ayao Komatsu, mengakui margin di grid ini sangat tipis, sehingga kesalahan kecil bisa berujung bencana. “Semua tim sangat rapat. Di kualifikasi kami berada di posisi 9, hanya terpaut empat per seratus dari Hadjar di posisi 8, dan dua per sepuluh dengan Ferrari tercepat,” kata Komatsu. Menurutnya, pencapaian tersebut sudah luar biasa, mengingat Haas bukanlah tim papan atas.

Dalam balapan, Haas berhadapan dengan manuver sulit karena kecepatan rival, termasuk Fernando Alonso, yang sempat kehilangan waktu di pit-stop. “Jika kami bisa melewati lalu lintas lebih mulus, mungkin kami bisa unggul dari Alonso. Namun kecepatannya patut diakui. Tapi secara keseluruhan, kami menjalankan balapan dengan sangat baik dan eksekusi tim tepat,” lanjut Komatsu.

Komatsu menyebut hasil di Singapura sebagai sinyal kebangkitan moral setelah periode hasil kurang konsisten. Sebelumnya, Bearman meraih hasil terbaik kariernya di Zandvoort (P6), tetapi kemudian menghadapi masalah penalti di Monza dan kecelakaan kualifikasi di Baku.

“Tantangan makin besar ketika Anda tak mampu merangkai akhir pekan sempurna, tekanan pun tumbuh,” ujarnya. Namun di Singapura, Bearman dan tim melakukan “krusial” dengan maksimal menjalani setiap sesi — mulai dari strategi hingga manajemen lomba. “Mulai dari kualifikasi bagus, tim saya langsung berpikir ‘masih satu sesi lagi untuk dituntaskan’. Kami tidak merayakan lebih awal. Dan di balapan, kami berhasil mempertahankan posisi dengan performa terbaik. Itu sangat membanggakan.”

Hasil tersebut memberi dorongan besar pada Ollie Bearman maupun tim Haas. Komatsu yakin momentum ini bisa dijadikan fondasi agar tim terus merangkak naik di klasemen konstruktor di sisa musim.

Artikel Tag: Ollie Bearman, Haas, F1 2025, GP Singapura