Fernando Alonso Tertnyata Tidak Menangkan Balapan Sejak 2013

Berita F1: Fernando Alonso telah menghabiskan sebagian besar paruh kedua karier Formula 1-nya merenungkan peruntungannya dan, di tengah fluktuasi antara tahun-tahun yang lebih baik dan masa-masa sulit yang lebih umum, ia menyimpulkan bahwa lebih dari satu dekade tanpa kemenangan F1 "terdengar tidak tepat".

Kemenangan F1 terakhir sang juara dua kali ini tetaplah kemenangannya di Grand Prix Spanyol 2013, yang ke-32 dalam kejuaraan, karena peluang untuk memenangkan yang ke-33 terbukti sangat tipis.

Fernando Alonso memperkirakan ia telah kehilangan "22 poin" tahun ini karena nasib buruk. Ia merasa, ketika mobilnya kompetitif, ia kehilangan poin di balapan yang sulit - ketika tidak kompetitif, akhir pekan berjalan mulus.

Mungkin pandangan itu dipengaruhi oleh balapannya di Monako, di mana ia tampaknya akan mengakhiri paceklik poinnya di tahun 2025 sebelum mengalami masalah pada mesin.

"Kami sudah mencapai 22, saya rasa. Sayang sekali kami tidak bisa menyelesaikan balapan dengan baik ketika kami sudah unggul," keluhnya. "Dan kemudian ketika kami lambat, karena kami kurang kompetitif, biasanya semuanya selalu mulus dan bagus sampai bendera finis dan kami tidak mencetak poin.

"Tapi begitulah adanya dan inilah olahraganya, sifat olahraganya. Dan selama tahun depan kami memiliki mobil yang bagus, kami berada dalam keberuntungan yang wajar. Kami tidak meminta keberuntungan, tetapi keberuntungan yang wajar tidak masalah."

"Kehilangan 22 poin, kedengarannya tidak banyak. Kami tidak berjuang untuk kejuaraan dunia, jadi mengapa Alonso harus peduli dengan 22 poin di musim seperti ini?" "Tapi butuh banyak usaha dan tekad untuk mencetak setiap poin ketika mobil hanya mampu mencetak satu atau dua poin per akhir pekan. Kehilangan 22 poin adalah jumlah yang sangat besar."

Artikel Tag: Fernando Alonso, f1, Ferrari