Nasib Sial Carlos Sainz di GP Meksiko, Dua Penalti dan Gagal Finis

Berita F1: Balapan Carlos Sainz di Grand Prix Meksiko 2025 berakhir dengan kekecewaan besar. Pebalap Williams tersebut harus menerima dua penalti karena melanggar batas kecepatan di jalur pit, insiden yang terjadi akibat kerusakan sensor mobil sejak awal lomba.

Sainz memulai balapan dari posisi ke-12, namun mengalami kontak dengan pebalap RB, Liam Lawson, di tikungan pertama. Benturan itu menyebabkan kerusakan pada velg dan sistem sensor mobilnya, yang kemudian memengaruhi performa dan kendali kecepatan di pit lane.

“Balapan penuh masalah, dan semuanya dimulai dari kontak di tikungan pertama,” ujar Sainz kepada media termasuk RacingNews365. “Kami bertiga atau berempat sejajar di tikungan, situasinya sangat rumit seperti biasanya di Meksiko. Akibatnya, velg dan sensor kecepatan di ban rusak, dan pit limiter saya tidak berfungsi.”

Kerusakan tersebut langsung berdampak pada pit stop pertamanya, di mana Sainz tercatat melanggar batas kecepatan pit lane sebesar 0,2 km/jam. Pelanggaran kecil itu membuatnya mendapat penalti lima detik. Sayangnya, masalah serupa terulang di pit stop kedua ketika mobilnya melebihi batas kecepatan hingga 9,8 km/jam. Karena merupakan pelanggaran kedua, steward menjatuhkan penalti drive-through.

Meskipun sudah tertinggal akibat penalti pertama, Sainz sempat menunjukkan kecepatan kompetitif sebelum akhirnya harus mundur dari balapan karena kerusakan lebih lanjut. Ia tetap diklasifikasikan dalam hasil akhir karena telah menempuh lebih dari 90 persen jarak lomba.

“Sayang sekali karena sebenarnya saya cukup cepat,” lanjut pebalap asal Spanyol itu. “Meski strategi dan kondisi ban tidak ideal, kami masih punya kecepatan untuk merebut poin. Tapi terlalu banyak masalah hari ini.”

Williams sebenarnya menunjukkan potensi yang menjanjikan sepanjang akhir pekan di Autódromo Hermanos Rodríguez, namun insiden yang dialami Sainz membuat tim gagal memanfaatkan peluang tersebut.

Dengan hasil ini, Carlos Sainz gagal menambah poin di klasemen sementara, sementara Williams terus berjuang mempertahankan posisi mereka di papan tengah konstruktor. Tim asal Inggris itu diharapkan bisa bangkit pada seri berikutnya di GP São Paulo pekan depan.

Artikel Tag: Carlos Sainz, williams, gp meksiko