Racing Bulls Pamer Livery Khusus di GP Amerika Serikat Bareng Shaboozey
Racing Bulls memamerkan livery hasil kolaborasi dengan penyanyi AS, Shaboozey, untuk balapan di Austin
Berita F1: Racing Bulls resmi memperlihatkan livery edisi spesial untuk ajang Formula 1 Grand Prix Amerika Serikat di Circuit of the Americas (COTA), Texas. Desain mencolok ini merupakan hasil kolaborasi dengan penyanyi dan penulis lagu asal Virginia, Shaboozey, yang baru-baru ini mencuri perhatian dunia musik lewat nominasi Grammy-nya.
Livery anyar tersebut digambarkan sebagai “pearlescent black and amber tortoise pattern”, menampilkan perpaduan hitam mutiara dan kuning keemasan yang berkilau seperti tempurung kura-kura. Pola ini mendominasi area sidepod dan penutup mesin mobil, sementara bagian pelindung roda juga dihiasi motif serupa yang membuat tampilannya semakin menonjol di lintasan.
Desain tersebut terinspirasi dari peluncuran produk terbaru Cash App, salah satu sponsor utama Racing Bulls bersama Visa. Sebagai bagian dari kolaborasi, Shaboozey ikut terlibat dalam kampanye promosi peluncuran livery tersebut. Tim yang bermarkas di Faenza ini dijadwalkan memamerkan pakaian balap baru untuk dua pebalapnya, Liam Lawson dan Isack Hadjar, sebelum sesi latihan dimulai pada Jumat waktu setempat.
Kolaborasi ini menandai langkah kreatif Racing Bulls dalam menggabungkan budaya pop dan motorsport modern. Shaboozey, yang dikenal dengan gaya musik country-rap, dinilai mampu mewakili semangat muda dan energik yang ingin ditampilkan tim di GP Amerika Serikat.
Ajang di Austin sendiri dikenal sebagai salah satu balapan paling meriah dalam kalender F1. Tahun ini, beberapa tim besar juga menghadirkan livery khusus, termasuk McLaren dengan desain bertema Google Gemini, Haas dengan nuansa patriotik “Born in the U.S.A.”, dan Williams yang membawa tampilan retro ala 2002.
Racing Bulls berharap tampilan baru ini tidak hanya menarik perhatian publik, tetapi juga membawa keberuntungan bagi tim untuk menambah poin di klasemen konstruktor. Saat ini, Racing Bulls tengah berupaya memperbaiki performa di sisa musim agar bisa menembus posisi papan tengah dan menutup musim dengan catatan positif.
Artikel Tag: Racing Bulls, Red Bull, GP Amerik Serikat, F1 2025, Shaboozey