Fakta Menarik Usai Bayer Leverkusen Permalukan Benfica di Liga Champions

Berita UCL: Bayer Leverkusen berhasil mempermalukan Benfica di kandang mereka sendiri dalam laga lanjutan Liga Champions fase liga pada Rabu (05/11).

Leverkusen membawa pulang tiga poin dari Portugal usai menaklukkan Benfica dengan skor 1-0, satu-satunya gol di laga ini diciptakan oleh Patrik Schick. Seperti pertandingan sepak bola lainnya, terdapat dua fakta menarik yang tersaji usai kemenangan klub Bundesliga Jerman tersebut:

1. Kemenangan Leverkusen ini mengakhiri tiga pertandingan tanpa kemenangan melawan tim Portugal, yang merupakan kemenangan pertamanya sejak mengalahkan Sporting CP 2-0 pada bulan Oktober 1997.

2. Benfica kini telah kalah dalam enam pertandingan terakhirnya di kompetisi Eropa, 2025 menjadi tahun kalender ketiga di mana mereka kalah 6+ kali di kompetisi Eropa setelah 2017 (tujuh) dan 2008 (enam).

Jalannya Laga

Benfica, yang masih belum meraih kemenangan di Liga Champions musim ini, mengawali laga dengan baik. Dodi Lukebakio nyaris mencetak gol pada menit ke-11. Pemain Belgia itu terus menimbulkan masalah, memaksa Mark Flekken melakukan penyelamatan.

Peluang emas bagi tuan rumah juga datang lewat sundulan Nicolas Otamendi yang memantul dari mistar gawang.

Tendangan rendah Vangelis Pavlidis dibelokkan ke atas mistar gawang oleh Loic Bade. Hingga jeda babak skor masih imbang 0-0, Benfica dibuat menyesali peluang yang gagal mereka manfaatkan tersebut.

Schick masuk dari bangku cadangan pada menit ke-57 dan mencetak gol pada menit ke-65; tembakannya ditepis oleh Anatoliy Trubin, tetapi pressing Arthur mengembalikan bola ke sang penyerang, yang menyundul bola melewati kiper.

Lukebakio memiliki lebih banyak peluang untuk mencoba enyelamatkan hasil imbang, tetapi hanya dapat mengarahkan serangannya langsung ke Flekken. Bayer Leverkusen mempertahankan keunggulan 1-0 dan membawa pulang kemenangan yang sangat dibutuhkan.

Artikel Tag: Bayer Leverkusen, Benfica, liga champions