Jacques Villeneuve Bantah Red Bull Bangun Mobil untuk Max Verstappen

Berita F1: Jacques Villeneuve membantah klaim bahwa Red Bull menyesuaikan mobil F1 mereka agar sesuai dengan Max Verstappen.

Juara dunia empat kali, Verstappen, melanjutkan dominasinya atas rekan-rekan setimnya di Red Bull pada tahun 2025 dengan mencetak 421 poin dibandingkan dengan perolehan poin Yuki Tsunoda yang hanya 33.

Verstappen hampir saja memenangkan gelar juara dunia kelima berturut-turut, hanya terpaut dua poin, tetapi akhirnya gagal meraih gelar juara setelah kalah dari Lando Norris dari McLaren dalam pertarungan tiga arah di final musim di Abu Dhabi.

Perbedaan nasib di Red Bull telah menimbulkan spekulasi bahwa mobil-mobil tim tersebut dirancang khusus untuk menyesuaikan gaya mengemudi Verstappen. Namun, juara dunia F1 1997, Villeneuve, telah membantah rumor tersebut.

"Semua orang berkata, 'Oh, tapi mobil itu dibuat untuk Max. Kasihan sekali pebalap kedua.' Sebenarnya, tidak. Max sedang mengerjakannya, membuat mobil itu semakin baik," kata Villeneuve kepada podcast High Performance," kata Jacques Villeneuve.

"Jika Anda tidak mampu mengemudikannya atau mencari tahu apa masalahnya selama musim balap, Anda akan semakin lambat. Bukan karena Anda benar-benar lebih lambat, tetapi karena Max akan semakin cepat. Itu karena Anda tidak mampu memahami apa yang sebenarnya terjadi pada mobil tersebut."

"Jadi, jelas, mereka akan bekerja sama dengan Max dan jelas, mobilnya akan menjadi sulit dikendalikan untuknya. Kita melihatnya pada [Sergio] Perez. Setiap tahun, mereka memulai musim dengan performa yang sama, dan hanya itu. Perez tidak mulai melambat. Max mulai melaju semakin cepat dan semakin cepat."

Artikel Tag: Max Verstappen, Red Bull, Jacques Villeneuve