Jannik Sinner Pilih Turnamen Yang Ingin Ia Menangkan Sebelum 2025 Berakhir
Jannik Sinner [image: getty images]
Berita Tenis: Petenis berkebangsaan Italia, Jannik Sinner telah memenangkan dua gelar pada musim 2025 dengan menyimpan permainan terbaiknya demi Grand Slam.
Mengawali musim 2025 dengan meneruskan apa yang ia lakukan di akhir musim 2024, petenis berkebangsaan Italia memenangkan gelar Australian Open dengan mengalahkan petenis berkebangsaan Jerman, Alexander Zverev di final.
Mantan petenis peringkat 1 dunia lalu menambah koleksi gelar Grand Slam dengan memenangkan gelar Wimbledon usai menumbangkan petenis berkebangsaan Spanyol, Carlos Alcaraz di final.
Gagal memenangkan gelar ketiga pada musim ini di US Open, petenis berusia 24 tahun kini bersiap untuk kembali beraksi di Beijing dengan melakoni China Open. Sebelum mengawali musim hard-court di Asia, ia telah memilih turnamen yang ingin ia menangkan sebelum akhir musim ini.
“Kini saya akan pergi menuju Beijing dan masih ada banyak turnamen penting. Secara fisik, saya merasa prima, setelah US Open, saya merasa tenang. Saya siap untuk kembali bertanding dan melakukan beberapa perubahan agar lebih berkembang sebagai seorang petenis,” ungkap Sinner.
“Target saya adalah Turin, bermain dengan baik, lalu kita akan melihat bagaimana semuanya berjalan. Saya merasa gembira bisa kembali ke lapangan, karena di sana saya merasa hidup.”
Bersama petenis peringkat 1 dunia, Alcaraz, petenis berkebangsaan Italia merupakan petenis yang telah memastikan satu tempat di ATP Finals, Turin musim ini. Ia akan kembali ke Turin sebagai petenis yang sangat difavoritkan untuk mempertahankan gelar turnamen akhir musim tersebut.
Total, petenis berkebangsaan Italia telah melakoni 12 pertandingan di ATP Finals dan baru kalah sebanyak dua kali. Ia memenangkan sembilan dari sepuluh pertandingan terakhir yang ia lakoni di turnamen akhir musim tersebut dengan memenangkan gelarnya pada musim 2024 usai mengalahkan petenis AS, Taylor Fritz di final.
Petenis peringkat 2 dunia akan difavoritkan memenangkan gelar ATP Finals untuk kali kedua secara beruntun pada musim 2025, tetapi bukan berarti ia tidak memiliki pesaing.
Petenis yang telah tujuh kali memenangkan gelar turnamen akhir musim, Novak Djokovic merupakan petenis terakhir yang mengalahkan Sinner di turnamen tersebut dan seringkali memainkan permainan terbaik di turnamen tersebut.
Namun partisipasi Djokovic di turnamen akhir musim tersebut masih dipertanyakan setelah ia memilih melewatkannya pada musim 2024 meskipun terkualifikasi untuk melakoninya.
Lalu, tentu saja ada Alcaraz yang mendominasi head to head mereka. Zverev juga bisa menjadi pesaing setelah ia pernah menjuarainya sebanyak dua kali pada musim 2018 dan 2021.
Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Jannik Sinner, Carlos Alcaraz, alexander zverev