Jelang US Open, Alexander Zverev Hadapi Mimpi Buruk Ini

Berita Tenis: Alexander Zverev menghadapi beberapa pekan yang tidak pasti setelah kampanyenya di semifinal Cincinnati Open musim 2025 melawan Carlos Alcaraz telah berakhir.

Petenis peringkat 3 dunia berjuang hingga akhir pertandingan melawan petenis peringkat 2 dunia, Alcaraz, tetapi sudah jelas terlihat sejak lama bahwa petenis peringkat 3 dunia mengalami tekanan fisik. Ia meminta jeda untuk alasan medis selama set kedua dan cukup mengejutkan bahwa ia memilih untuk melanjutkan pertandingan meskipun kondisinya jelas-jelas sedang menurun.

Petenis yang menderita diabetes sempat mendapatkan peluang break di set kedua setelah kehilangan servisnya. Kapan pun jika memungkinkan, ia akan duduk dan menempatkan kompres es di atas bahunya.

“Semua hal terasa berputar bagi saya,” aku Zverev selama jeda.

Semifinal Cincinnati Open tersebut dimenangkan petenis berkebangsaan Spanyol, Alcaraz dengan dua set langsung, tetapi kekhawatiran lebih besar menghantui petenis berkebangsaan Jerman yang dijadwalkan akan melakoni US Open nomor ganda campuran bersama Belinda Bencic.

Sulit untuk dibayangkan bahwa Zverev akan kembali ke lapangan di New York dengan begitu cepat dan kekalahannya dalam pertandingan melawan petenis berkebangsaan Spanyol membuat partisipasinya di US Open nomor tunggal juga diragukan.

Petenis unggulan kedua meneruskan tradisi mengunggah pesan di lensa kamera dengan pesan mendoakan yang terbaik bagi petenis berkebangsaan Jerman dan ia mengakui kemenangannya terasa sedikit hampa karena lawannya jelas-jelas sedang kesulitan.

“Tidak pernah mudah bertanding melawan seseorang yang merasa tidak 100 persen prima,” ungkap Alcaraz. “Sascha adalah petenis yang hebat dan kami memiliki hubungan yang benar-benar luar biasa di luar lapangan, jadi, itu menyulitkan.”

“Kami mengawali pertandingan dengan level yang cukup baik, melakoni beberapa rally yang benar-benar impresif, lalu pikiran saya bersamanya. Itu situasi yang benar-benar menyulitkan dan saya mengharapkan yang terbaik baginya.”

Berkat hasil pertandingan tersebut, head to head kedua petenis kini imbang dengan 6-6. Pertemuan di Cincinnati musim ini menjadi pertemuan pertama mereka sejak Zverev memenangkan pertemuan mereka di fase grup turnamen akhir musim, ATP Finals musim 2024 di Turin.

Sementara itu, Alcaraz akan berduel melawan petenis unggulan pertama, Jannik Sinner demi memperebutkan gelar Cincinnati Open.

Artikel Tag: Tenis, Cincinnati Open, alexander zverev, Carlos Alcaraz