Luca Marini Mengejar Finis Podium di MotoGP Indonesia
Luca Marini Mengejar Finis Podium di MotoGP Indonesia
Berita MotoGP: Luca Marini mengejar podium MotoGP setelah Joan Mir finis di tiga besar di Motegi.
Marini gagal finis di Grand Prix Jepang pekan lalu karena masalah kopling, tetapi rekan setimnya di Honda HRC, Joan Mir, berhasil finis di posisi ketiga, di belakang duo pabrikan Ducati, Francesco Bagnaia dan Marc Marquez.
Pebalap Italia itu belum pernah naik podium di MotoGP sejak finis ketiga di Grand Prix Qatar 2023, tetapi peningkatan performa terbaru dari Honda telah memungkinkan dirinya dan Mir untuk meningkatkan performa mereka.
“Jika kami tiba di situasi yang baik dengan kecepatan yang baik, posisi grid yang baik – mengapa tidak?” jawab Luca
Marini ketika ditanya sebelum Grand Prix Indonesia apakah ia yakin podium mungkin diraihnya bersama Honda.
“Seperti yang ditunjukkan Joan [Mir], dan juga seperti yang saya tunjukkan di balapan-balapan sebelumnya, motornya sedikit membaik dan kami sekarang bisa berkendara dengan lebih baik. Dalam situasi tertentu, saya pikir sekarang mungkin untuk bersaing memperebutkan podium.”
Ia menambahkan: “Setiap saat adalah pilihan yang baik, setiap saat adalah kesempatan yang baik.”
Namun, Indonesia masih menjadi ketidakpastian bagi Marini karena kontrasnya yang tajam dengan Motegi. "Ini sedikit tanda tanya. Trek ini mengubah banyak hal dibandingkan dengan Motegi, terutama casing ban belakang, suhu, dan tata letak trek – semuanya berbeda, jadi kami perlu melihatnya," kata pebalap Honda HRC Castrol itu.
"Setelah FP1, kami akan lebih memahami potensi kami. Semoga kami bisa menikmati akhir pekan ini dan mencoba meraih hasil bagus lainnya seperti balapan-balapan sebelumnya."
Seperti biasa di MotoGP, kualifikasi akan menjadi penting untuk meraih hasil yang kuat di Indonesia, terlepas dari kecepatan balapan pebalap atau performa motor.
"Setiap motor mampu bersaing dengan kualifikasi yang baik. Bahkan Quartararo membuat balapan yang fantastis, memulai dari posisi pole, meskipun potensi motornya tidak sebesar itu," kata Marini
"Saya pikir sekarang, dengan motor yang kami miliki, terutama untuk balapan Sprint dan juga untuk balapan jarak jauh, jika Anda memulai dari baris pertama, balapannya sangat mudah dibandingkan memulai dari belakang dan memulihkan diri, meskipun Anda memiliki kecepatan yang baik, karena sangat sulit untuk menyalip."
Artikel Tag: MotoGP Indonesia, Luca Marini, Honda