Kanal

Manajer Everton Nilai Sanksi FA Untuk Niasse Timbulkan Preseden Berbahaya

Penulis: Vita M.
23 Nov 2017, 16:36 WIB

Oumar Niasse, sumber: the times

Berita Liga Inggris: Manajer sementara Everton, David Unsworth, mengatakan bahwa sanksi yang dijatuhkan FA kepada Oumar Niasse dapat menjadi preseden berbahaya. Niasse dihukum FA karena terbukti melakukan diving dan dihukum larangan bermain dalam dua pertandingan.

Penyerang asal Senegal tersebut menjadi pemain Premier League pertama yang merasakan hukuman dari aturan baru Asosiasi Sepak Bola (FA) yang resmi diterapkan sejak bulan Mei lalu. Niasse, yang berusia 27 tahun, mendapatkan hadiah penalti kontroversial dari wasit setelah terjatuh di dalam kotak walaupun hanya ada sedikit kontak fisik antara dirinya dan defender Crystal Palace, Scott Dann.

"Saya pikir orang-orang ini (pihak FA) akan sangat sibuk," ungkap Unsworth. "Itu akan menjadi contoh yang berbahaya jika anda sudah diberi keputusan yang masih dapat diperdebatkan."

Niasse sendiri membantah bahwa dirinya telah 'melakukan tindakan simulasi' yang akhirnya memberikannya tendangan penalti di menit kelima babak pertama. Akan tetapi ia telah diputuskan bersalah oleh badan Komisi Regulasi Independen dari FA, yang juga terdiri dari mantan pesepakbola, ketika mereka bertemu pada hari Rabu kemarin.

"Saya pikir itu adalah pelanggaran di bagian manapun di lapangan. Dia (Niasse) terkejut dan saya juga terkejut (dengan hukuman itu)," ungkap Unsworth. Dengan itu maka Niasse harus absen ketika The Toffees mengunjungi markas Southampton hari Minggu depan dan juga pertandingan kandang melawan West Ham pada tanggal 29 November.

The Toffees sendiri mengungkapkan bahwa mereka merasa kecewa dengan hukuman tersebut namun mereka juga menyebutkan bahwa mereka sudah menerima putusan tersebut dan akan melihat alasan tertulis dari pihak FA, yang rencananya akan dipublikasi pada hari Kamis ini.

Artikel Tag: Everton, Oumar Niasse, Liga Inggris

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru