Dapat Motor Marquez Sang Juara, Bisakah Eks VR46 Ini Bersinar di MotoGP?

Berita MotoGP: Nicolo Bulega akhirnya naik kelas ke MotoGP. Setelah lama dianggap “hilang” dari radar talenta top Italia, eks murid VR46 Academy itu kini mendapat kesempatan emas menggantikan Marc Marquez di Ducati untuk dua seri terakhir musim ini, dimulai dari GP Portugal 2025.

Ducati resmi menurunkan Nicolo Bulega sebagai pengganti Marc Marquez pada MotoGP Portugal 2025. Keputusan ini diambil setelah juara dunia tujuh kali itu harus menepi lebih lama akibat cedera bahu yang dialaminya di Indonesia. Setelah dua seri digantikan Michele Pirro, Ducati kini memilih Bulega sebagai rider cadangan untuk akhir musim, sebuah keputusan yang penuh makna dan strategi jangka panjang.

Bulega bukan nama baru bagi penggemar balap. Ia adalah salah satu lulusan VR46 Academy yang sempat digadang-gadang sebagai calon bintang. Namun, perjalanannya tidak lurus seperti halnya Francesco Bagnaia atau Marco Bezzecchi. Kariernya di Moto3 dan Moto2 tidak berkembang sesuai prediksi awal. Di titik itu, perjalanan Bulega nyaris meredup.

Segalanya berubah ketika ia memutuskan pindah ke World Supersport pada 2022 bersama Ducati. Keputusan berani itu justru menjadi titik balik kariernya. Bulega langsung tampil dominan, meraih gelar juara dunia Supersport 2023. Ia kemudian melangkah ke World Superbike pada 2024 dan langsung menggebrak dengan kemenangan pada debut weekend-nya. Dua musim terakhir, ia bertarung sebagai runner-up, mengukuhkan namanya sebagai salah satu pembalap superbike terbaik generasinya.

Performa impresif itulah yang membuat Ducati mengunci Bulega sebagai bagian dari proyek MotoGP 2027. Debutnya di Portimao bukan sekadar panggilan darurat pengganti Marquez. Ini adalah ujian nyata untuk menilai apakah ia siap membuka pintu untuk kursi tetap Ducati di masa depan.

Meski kesempatan ini datang mendadak, Bulega sudah mencicipi GP25 dalam tes tertutup di Jerez. Informasi yang beredar menyebutkan ia mencatat waktu kompetitif, sekitar dua detik dari pace teratas dalam kondisi cuaca yang kurang ideal. Angka yang masih realistis mengingat adaptasi singkat, beban teknis motor juara dunia, dan tekanan psikologis memikul motor milik Marquez.

Yang jelas, Nicolo Bulega kini berdiri di momen paling penting dalam perjalanan kariernya. Dari talenta muda VR46 yang sempat meredup, kini ia kembali menginjak grid MotoGP dengan seragam Ducati. Bukan untuk “sekadar tampil”, melainkan membangun fondasi menuju masa depan.

Portimao akan menjadi panggung penentu: apakah ia akan menjadi cerita comeback sukses, atau ujian berat menuju bab berikutnya dalam kariernya. Jawabannya akan segera hadir saat lampu start menyala akhir pekan ini.

Artikel Tag: Marc Marquez, Nicolo Bulega, VR46