Biar Sah Jadi GOAT, Lorenzo Tantang Marc Marquez Harus Juara di 3 Tim Beda
Marc Marquez dan Jorge Lorenzo
Berita MotoGP: Marc Marquez kembali mencuri perhatian usai mengunci gelar MotoGP 2025. Namun menurut Jorge Lorenzo, perjalanan sang juara masih belum selesai. The Baby Alien ditantang menaklukkan pabrikan ketiga untuk membuktikan statusnya sebagai yang terbaik dalam sejarah MotoGP.
Keberhasilan Marc Marquez meraih gelar juara dunia MotoGP 2025 bersama Ducati makin mengukuhkan statusnya sebagai salah satu pebalap terbesar dalam sejarah Grand Prix. Gelar tersebut menjadi trofi ketujuh Marquez di kelas premier sejak debutnya pada 2013, sekaligus menyamai koleksi Valentino Rossi.
Kesuksesan Marquez bersama dua pabrikan berbeda, Honda dan Ducati, membuat banyak pihak menilai ia telah memasuki level legenda sejati. Namun, bagi Jorge Lorenzo, cerita itu belum usai. Eks rival sekaligus mantan rekan setim Marquez tersebut menilai masih ada satu misi tersisa sebelum status Marquez sebagai yang terbaik sepanjang masa benar-benar tak terbantahkan.
“Tanpa ragu, memenangkan kejuaraan lain sekarang dengan Ducati adalah tonggak sejarah yang memperkuat posisinya setidaknya di tiga besar pebalap terbaik dalam sejarah, jika bukan yang terbaik,” ujar Lorenzo dalam wawancara dengan Motosan.
Lorenzo mengakui dominasi Marquez di era modern MotoGP serta kemampuan teknis yang membuatnya tetap kompetitif meski sempat melewati masa sulit karena cedera. Di mata juara dunia tiga kali itu, bakat dan kecepatan murni Marquez menempatkannya di level tersendiri.
“Jika kita hanya berbicara soal bakat dan kecepatan, bagi saya ia adalah pebalap terkuat dan tercepat dalam sejarah,” tegas Lorenzo.
Meski begitu, Lorenzo menilai standar tertinggi adalah membawa tiga pabrikan berbeda menjadi juara dunia.
“Ia sekarang juara dengan dua pabrikan, tetapi jika ia menang dengan yang ketiga, tidak akan ada keraguan lagi,” tambahnya.
Bagi Lorenzo, pencapaian itu akan membuat semua debat selesai. “Mereka yang meragukan apakah ia yang terbaik dalam sejarah tidak akan memiliki argumen lagi."
Tantangan ini muncul di tengah spekulasi masa depan Marquez usai 2025, mengingat kontrak sang juara dengan Ducati hanya berdurasi satu musim. Dengan Yamaha yang membenahi proyek V4 dan KTM agresif mengembangkan RC-16, kemungkinan Marquez membuka babak baru karier masih terbuka.
Apakah Marquez akan menerima tantangan itu? Bagaimanapun, menaklukkan tiga pabrikan bukan sekadar pencapaian teknis, tetapi daftar prestasi yang bisa mengubah sejarah MotoGP selamanya.
Artikel Tag: Marc Marquez, Jorge Lorenzo, Ducati, MotoGP 2025