Fabio Quartararo Ingin Melupakan Mimpi Buruk di MotoGP Valencia

Berita MotoGP: Pebalap Yamaha, Fabio Quartararo mengatakan bahwa Grand Prix MotoGP Valencia-nya "adalah balapan yang benar-benar terlupakan", setelah masalah di awal balapan yang kemudian diikuti oleh kecelakaan.

Juara dunia 2021 itu memulai balapan dari posisi keenam di grid, tetapi masalah pada koplingnya, yang diikuti oleh perangkat peninggi depan yang tidak terlepas, membuatnya terlempar dari 10 besar di awal balapan hari Minggu.

Fabio Quartararo sebenarnya sedang mengejar poin, tetapi ia mengalami kecelakaan di lap ke-24 dari 27 lap di Tikungan 6, yang membuatnya gagal finis di grand prix pertamanya sejak Grand Prix Aragon.

"Yah, empat tikungan pertama benar-benar mimpi buruk. Saya mengalami masalah dengan kopling. Lalu saya baru melepaskan kopling depan di Tikungan 4," ujarnya.

"Jadi, saya kehilangan entah berapa posisi. Lalu kecepatan kami tidak bagus. Jadi, balapan ini benar-benar sulit dilupakan."

Quartararo mengatakan kecelakaan itu terjadi karena ia mencoba menekan untuk mengejar Enea Bastianini dari Tech3 KTM di depannya, meskipun merasa ia tidak melakukan "sesuatu yang aneh".

"Tidak ada," ujarnya ketika ditanya tentang apa yang terjadi dalam kecelakaan itu. "Saya mencoba menekan sedikit lebih keras, tetapi saya rasa saya tidak melakukan sesuatu yang aneh."

Quartararo mengakhiri musim 2025 di peringkat kesembilan klasemen setelah mengumpulkan 201 poin, 11 poin lebih banyak dari rekan setimnya Alex Rins, Miguel Oliveira, dan Jack Miller jika digabungkan. Yamaha juga memasuki tahun depan sebagai satu-satunya pabrikan yang masih memiliki konsesi penuh, setelah finis di posisi terakhir klasemen pabrikan.

Artikel Tag: MotoGP Valencia, Fabio Quartararo, yamaha