Marc Marquez Akan Kesulitan di Mandalika dan Sepang
Marc Marquez Akan Kesulitan di Mandalika dan Sepang
Berita MotoGP: Marc Marquez memprediksi Mandalika dan Sepang akan menjadi putaran tersulit dalam rangkaian balapan flyaway, seiring ia semakin dekat dengan gelar juara MotoGP 2025.
Pebalap Ducati Lenovo ini mengalami kecelakaan Sprint pertamanya tahun ini di Misano, tetapi kemenangan di Grand Prix membuatnya lolos dari putaran San Marino tanpa kehilangan posisi dari sang kakak, Alex.
Terakhir kali Marc Marquez dikalahkan oleh pebalap Gresini tersebut adalah di Jerez, bulan April lalu. Marc telah menambah atau mempertahankan keunggulannya selama 11 putaran sejak saat itu dan kini menuju Jepang dengan keunggulan 182 poin dan peluang gelar pertamanya musim ini.
Motegi juga memulai serangkaian balapan 'flyaway', diikuti oleh Mandalika, Phillip Island, dan Sepang. Ketika ditanya balapan mana yang diperkirakan paling sulit, pemenang 11 dari 16 GP dan 14 Sprint ini menjawab: "Mandalika, bersama dengan Sepang. Mandalika, mari kita lihat tahun ini apakah kita bisa bersaing untuk meraih kemenangan, tetapi saat ini, saya belum pernah menyelesaikan balapan Grand Prix di sana!"
Mandalika bergabung dengan kalender MotoGP pada tahun 2022, ketika Marquez mengalami gegar otak setelah mengalami highside yang parah saat pemanasan. Setelah dinyatakan tidak layak untuk balapan, ia kemudian didiagnosis mengalami diplopia lagi.
Pada tahun 2023, Marquez tersingkir dari balapan Sprint dan Grand Prix Indonesia di musim terakhirnya di Repsol Honda. Pebalap Spanyol itu mencapai garis finis untuk pertama kalinya di Mandalika dengan finis di posisi ketiga pada Sprint tahun lalu untuk Gresini Ducati, sebelum kegagalan mesin memaksanya mundur dari balapan hari Minggu.
“Saya harap ini akan menjadi pertama kalinya saya menyelesaikan balapan hari Minggu dan mari kita lihat apakah kami bisa naik podium,” kata Marquez.
Artikel Tag: Marc Marquez, sirkuit mandalika, sirkuit sepang, Ducati