Perkuat Tim Pabrikan Honda, Luca Marini Pastikan Tak Menjauh dari VR46

Berita MotoGP: Luca Marini memastikan statusnya sebagai pebalap pabrikan Honda tidak membuatnya menjauh dari VR46 Academy yang membesarkan namanya di MotoGP.

Pebalap Honda Racing Corporation, Luca Marini, menegaskan bahwa kepindahannya ke tim pabrikan Honda tidak memengaruhi hubungannya dengan VR46 Academy. Meski kini berstatus sebagai pebalap pabrikan dan memiliki agenda yang lebih padat, Marini menegaskan ikatan emosional dan profesionalnya dengan akademi milik Valentino Rossi tetap terjaga.

Marini memulai debut MotoGP pada 2021 bersama tim Avintia Ducati yang dikelola VR46. Setahun kemudian, ia menjadi bagian dari tim VR46 Racing Team saat skuad tersebut menjalani musim penuh pertamanya di kelas utama. Hubungan erat itu sempat diprediksi berlanjut hingga 2024, sebelum Honda secara mengejutkan merekrut Marini sebagai pengganti Marc Marquez.

Musim pertamanya bersama Honda tidak berjalan mudah. Motor RC213V masih kesulitan bersaing, namun Marini perlahan menunjukkan konsistensi dan kontribusi penting dalam pengembangan motor. Performa tersebut membuat Honda memutuskan mempertahankannya hingga MotoGP 2026, meski sempat muncul spekulasi terkait masa depannya di tengah rumor kedatangan Jorge Martin.

Di tengah status barunya sebagai pebalap pabrikan, Marini menepis anggapan bahwa dirinya mulai menjauh dari VR46 Academy.

“Itu tidak benar,” kata Marini kepada AS. “Setiap kali saya punya waktu, saya tetap menghabiskannya bersama mereka.”

Marini menegaskan bahwa fokus utamanya adalah memberikan performa maksimal di lintasan, bukan memisahkan diri dari lingkungan yang membentuk kariernya.

“Saya tidak sedang dalam proses menjadi independen. Yang saya lakukan hanyalah memberikan 100 persen setiap akhir pekan,” ujarnya.

Ia mengakui bahwa tuntutan sebagai pebalap pabrikan membuat waktunya semakin terbatas. Agenda rapat, acara sponsor, dan kewajiban teknis jauh lebih padat dibandingkan saat membela tim satelit.

“Memang benar, di tim pabrikan kami punya lebih banyak acara dan pertemuan, jadi lebih sulit meluangkan waktu bersama rekan rekan di Academy,” lanjutnya.

Namun kondisi tersebut juga dialami pebalap VR46 lain yang kini berada di tim pabrikan, seperti Marco Bezzecchi dan Francesco Bagnaia.

“Sekarang Bez dan Pecco juga di tim pabrikan. Tidak mudah untuk selalu bersama, tapi di antara kami semuanya tetap sama seperti sebelumnya,” tegas Marini.

Pada musim 2025, Luca Marini menutup kejuaraan di posisi ke-13 klasemen akhir, hanya terpaut enam poin dari Johann Zarco yang berhasil mempersembahkan kemenangan untuk Honda di Le Mans. Ia sempat absen dalam tiga seri akibat kecelakaan serius saat tes Suzuka 8 Hours, namun tampil lebih kompetitif pada paruh kedua musim setelah kembali membalap.

Artikel Tag: Luca Marini, MotoGP 2026, Honda, VR46 Racing