Raul Fernandez Sempat Tidak Bahagia Balapan di MotoGP

Berita MotoGP: Pemenang Grand Prix Australia, Raul Fernandez, mengaku sangat tidak bahagia membalap di MotoGP awal tahun ini.

Pebalap Spanyol itu memecahkan rekor kemenangan rookie Moto2 Marc Marquez dalam satu-satunya musimnya di kelas menengah pada tahun 2021, saat ia nyaris meraih gelar juara.

Melangkah ke MotoGP bersama KTM pada tahun 2022, Raul Fernandez kesulitan dengan motor yang kurang kompetitif dan bergabung dengan skuad RNF Aprilia untuk tahun 2023. Meskipun ada sedikit peningkatan kecepatan, pencapaian terbaik Fernandez adalah dua kali finis di posisi kelima, terbagi dua tahun di MotoGP, sebelum kemenangannya di Grand Prix Australia akhir pekan lalu.

Setelah meraih podium sprint pertamanya dua minggu sebelumnya di Mandalika, Fernandez datang ke Phillip Island dengan kepercayaan diri yang meningkat. Namun, saat berbicara kepada DAZN setelah kemenangannya di Phillip Island, ia mengakui ada kalanya ia berpikir untuk berhenti.

“Ada momen ketika saya tidak lagi ingin melanjutkan balapan di MotoGP, melainkan ingin bahagia, dan saya tidak menikmatinya. Di situlah sisi kemanusiaan tim, atau keluarga saya, berperan,” ujar Raul Fernandez.

“Kepala mekanik dan pelatih saya, setelah balapan Jerez, yang merupakan momen sulit bagi saya, pergi makan pizza sebelum tes dan berkata satu sama lain bahwa jika kami bisa membalikkan keadaan, bagus, tetapi jika tidak, kami harus mencari solusi. Karena saya tidak bahagia. Semuanya tidak berjalan baik, dan saya bahkan tidak bisa bangun di pagi hari dengan senyum di wajah saya."

Artikel Tag: Raul Fernandez, MotoGP Australia, Trackhouse Racing