Pelatih Empoli Keluhkan Kartu Merah usai Dibantai Juventus 1-4

Berita Liga Italia: Pelatih Empoli, Roberto D'Aversa, mengatakan bahwa berbagai insiden berjalan dengan tidak menguntungkan saat menghadapi Juventus, termasuk kartu merah Youssef Maleh.

Bianconeri melakoni pertandingan di Allianz Stadium, Turin pada Minggu (2/2) sore WIB dengan modal buruk setelah kalah dua kali dari Napoli (1-2) dan Benfica (0-2).

Selain itu, cedera PIerre Kalulu dalam laga kontra Benfica telah memaksa pelatih Thiago Motta untuk memberikan debut kepada Renato Veiga, yang baru bergabung dari Chelsea pada pekan ini.

Juventus mengawali laga dengan buruk lantaran Empoli sukses mencetak gol saat permainan baru bergulir empat menit.

Mereka hampir tertinggal dua gol jika saja penalti di babak pertama tidak dianulir oleh wasit karena TIno Anjorin melakukan handball.

Juve baru bisa membalas di babak kedua melalui Randal Kolo Muani pada menit ke-61, yang dilanjutkan oleh gol kedua sang striker asal Prancis pada tiga menit kemudian.

Di masa injury time, gol-gol dari Dusan Vlahovic dan Francisco Conceicao memastikan kemenangan 4-1 atas Empoli yang mengakhiri laga dengan 10 orang usai Youssef Maleh dikartu merah.

Seusai laga, pelatih Roberto D'Aversa menyinggung soal kartu merah tersebut, namun timnya memang tidak diuntungkan dalam berbagai situasi dalam laga ini.

"Saya tidak berbicara tentang satu insiden saja. Dari enam intervensi pertama, kartu kuning pertama diberikan kepada Maleh, dan ini memengaruhi permainan," kata D'Aversa kepada DAZN.

"Itu adalah permainan yang seimbang sebelum kami dipaksa bermain dengan 10 orang," sambungnya.

"Kemudian ada tembakan Weah yang terdefleksi, selagi dengan tembakan kami, itu keluar. Ini adalah insiden yang menentukan hasil akhir."

Artikel Tag: Juventus, Empoli, Roberto D'Aversa, Youssef Maleh