Persis Solo Dipermalukan Persijap Jepara di Kandang, Ini Kata Peter de Roo

Berita Super League: Persis Solo dipermalukan tim promosi Super League musim 2025/2026, Persijap Jepara. Melakoni laga kandang di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (13/9/2025), Laskar Sambernyawa harus mengakui keunggulan tim tamu 1-2.

Hasil ini memperpanjang catatan tak pernah menang Persis Solo menjadi empat pertandingan beruntun. Di tiga laga sebelumnya mereka hanya sekali seri dan dua lain kalah. 

Bermain di hadapan pendukungnya, Persis Solo kebobolan pada menit ke-52' lewat aksi pemain asing Persijap Jepara, Rosalvo. Laskar Sambernyawa dibuat makin kesulitan setelah kartu merah langsung yang harus diterima Sho Yamamoto pada menit ke-73'. 

Harus bermain dengan 10 pemain, tuan rumah justru mampu mencetak gol penyeimbang lewat sundulan Cleyton menit ke-77' untuk membuat skor jadi sama kuat 1-1.

Skor itu gagal dipertahankan karena di masa tambahan waktu tepatnya menit 90+9' Sudi Abdallah berhasil memaksimalkan penalti dan lawan kembali unggul. Persijap Jepara terus memimpin 1-2 hingga pertandingan berakhir. 

Pelatih Kepala Persis Solo, Peter dee Ro mengaku kecewa dengan hasil yang didapat. Menurut dia, para pemain kurang menjalankan instruksi dengan baik dan banyak kehilangan bola. 

"Tentu kecewa dengan hasil ini dan saya tidak bisa mengatakan banyak hal. Sebenarnya kita harus berusaha lebih tajam dan tactical dan banyak melakukan tembakan ke gawang serta melakukan serangan balik. Tapi kita banyak kehilangan bola. Kita merindukan permainan yang kuat tapi saya tidak bisa menyalahkan pemain," ucap Peter de Roo seperti dikutip dari laman ILeague. 

Dia memastikan tak ada permasalahan pada lini depan Persis Solo. Lini depan juga sudah berjuang semaksimal mungkin namun memang kurang mendapatkan suplai bola. 

"Tidak ada masalah di lini depan. Kodai sudah banyak melakukan pressing dan bermain agresif kepada lawan. Kalau dilihat dari permainan tadi memang dia kurang banyak mendapatkan bola. Tapi malam ini kita juga kurang mendapatkan peluang dan peluang emas Sutanto tadi gagal dimaksimalkan," kata pelatih asal Belanda ini. 

Kedepan, Peter de Roo mengakui lini tengah dan pertahanan timnya harus lebih diperbaiki lagi. Dia meminta maaf kepada seluruh pendukung dan memastikan akan bangkit di laga selanjutnya. 

Kekalahan itu membuat Sutanto Tan dan kawan-kawan kini terpuruk di peringkat dua terbawah atau ke-17 di papan klasemen sementara Super League musim 2025/2026 dengan 4 poin yang didapat dari lima laga. Sementara Persijap Jepara kini merangsek ke peringkat 5 dengan koleksi 8 poin yang sudah dikumpulkan. 

Artikel Tag: Persis Solo, Super League, Peter de Roo, Persijap Jepara