Phil Jackson Ungkap Dirinya Keluar Dari Knicks Gara-Gara Carmelo Anthony

Pelatih Hall of Fame dan mantan presiden New York Knicks, Phil Jackson, membongkar hubungan retaknya dengan Carmelo Anthony.

Dalam bukunya yang akan segera rilis, ia mengungkapkan bahwa ketegangan di antara keduanya menjadi begitu parah hingga secara efektif memaksanya keluar dari franchise tersebut pada 2017.

Pengungkapan tersebut terdapat dalam buku “Masters of the Game: A Conversational History of the NBA in 75 Legendary Players”, yang ditulis Phil Jackson bersama jurnalis NBA berpengalaman Sam Smith dan akan dirilis pada Selasa (4/11) mendatang.

Dalam bab yang didedikasikan untuk Anthony, Jackson menceritakan periode turbulen masa jabatannya sebagai presiden Knicks dari 2014 hingga 2017, termasuk percakapan krusial dengan pemilik tim James Dolan tentang tekanan media dan konflik internal dengan Anthony.

“[Dolan] berkata, ‘Aku tidak ingin kamu mengalami hal itu. Aku tahu bagaimana rasanya berurusan dengan orang-orang ini [media],’” tulis Jackson. “Aku berkata, ‘Sayangnya, hubunganku dengan Carmelo sudah rusak, dan jika dia akan tetap di sini, mungkin lebih baik aku yang pergi.’”

Phil Jackson resmi berpisah dengan Knicks pada Juni 2017, tak lama setelah organisasi tersebut memutuskan tidak membeli kontrak Anthony.

Perselisihan antara keduanya mendominasi headline selama berbulan-bulan, karena kritik publik Jackson terhadap gaya bermain dan kepemimpinan Anthony berulang kali membuat marah baik sang bintang forward maupun serikat pemain.

Dalam satu kutipan, Jackson menjelaskan bagaimana dia secara langsung mengatakan kepada Dolan bahwa mempertahankan Anthony akan membuat kemajuan menjadi mustahil.

“Saya berkata, ‘Saya tidak ingin Carmelo kembali ke tim; kita harus menemukan cara untuk menukarnya,’” tulis Jackson. “Carmelo ingin meraih gelar juara, dan dia pantas berada di tim yang bisa menang. Dia adalah anggota Hall of Fame.”

Meskipun Jackson mendesak untuk menukar Anthony, Knicks tidak memindahkan Anthony hingga September 2017, ketika ia membatalkan klausul larangan tukar dan dikirim ke Oklahoma City Thunder.

Saat itu, Jackson sudah lama pergi, dan Anthony kemudian menuduhnya “memaksa” dia keluar dari New York.

“Ketika saya meninggalkan New York, saya tidak meninggalkan New York — saya dipaksa keluar,” kata Anthony dalam wawancara 2024 dengan Dwyane Wade.

Selain membahas perselisihannya dengan Anthony, Jackson juga merefleksikan penyesalan lain dari masa jabatannya di Knicks.

Dia mengakui bahwa mempekerjakan Derek Fisher sebagai pelatih kepala adalah kesalahan, mengatakan Fisher “belum siap untuk melatih.”

Dia juga mengungkapkan bahwa pekerjaan di Knicks menegangkan dan akhirnya mengakhiri hubungannya dengan Jeanie Buss, pemilik Los Angeles Lakers.

“Dia mendapat tekanan dari liga karena mereka khawatir tentang kemungkinan kolusi antara pemilik dan presiden,” tulis Jackson.

“Masters of the Game” juga mencakup refleksi Phil Jackson tentang legenda NBA yang dia latih untuk meraih gelar juara — termasuk Michael Jordan, Kobe Bryant, dan Shaquille O’Neal — tetapi komentar jujurnya tentang Anthony menandai salah satu pengungkapan paling pribadi dari kariernya yang legendaris.

Artikel Tag: phil jackson