Pierre Gasly Merasa Tidak Miliki Pelung di GP Azerbaijan

Berita F1: Pierre Gasly mengakui bahwa Grand Prix Azerbaijan "menyakitkan" bagi tim Alpine, dan pebalap Prancis itu menyatakan bahwa skuadnya "sama sekali tidak punya peluang" setelah kurang cepat sepanjang akhir pekan.

Setelah gagal mencetak poin sejak Grand Prix Belgia bulan Juli lalu, Alpine kembali pulang tanpa poin di Baku. Tim yang berbasis di Enstone itu mengambil risiko dengan membagi strategi antara Gasly dan Franco Colapinto – memulai Gasly dengan kompon keras dan Franco Colapinto dengan kompon lunak – tetapi langkah tersebut pada akhirnya tidak memajukan keduanya, yang mengakibatkan finis di P18 dan P19.

Merefleksikan balapan setelahnya, Pierre Gasly yang pesimis menyimpulkan situasi dengan mengakui: "Kami benar-benar kehilangan kecepatan di sini."

Mengenai pembelajaran yang dapat dipetik tim dari ajang ini – dengan fokus pada persiapan untuk tahun 2026 – Gasly menekankan pentingnya memahami mengapa A525 tampak kesulitan di Sirkuit Kota Baku.

"Mobil-mobilnya akan sangat berbeda, saya rasa," kata pembalap berusia 29 tahun itu. "Saya yakin ada hal-hal yang bisa kami pelajari karena jelas akhir pekan ini sama sekali tidak bagus dalam hal kecepatan, dan kami sedikit lebih kompetitif di trek balap lain."

"Sayangnya akhir pekan ini kami sama sekali tidak memiliki peluang, jadi pada dasarnya ada sesuatu di trek ini yang kurang baik dan penting untuk mengambil pelajaran darinya."

Artikel Tag: Pierre Gasly, f1, Alpine