Red Bull Akui Kesalahan Pit Stop Yuki Tsunoda di GP Belgia
Laurent Mekies dan Yuki Tsunoda
Berita F1: Yuki Tsunoda tampil impresif di Grand Prix Belgia 2025 setelah mencetak hasil kualifikasi terbaiknya bersama Red Bull. Namun, hasil balapan tak sejalan dengan potensinya setelah tim melakukan kesalahan fatal dalam strategi pit stop.
Tsunoda yang sempat berada di 10 besar harus menerima kenyataan finis di posisi ke-13, terpaut lebih dari satu menit dari pemimpin balapan. Kesalahan bermula saat Red Bull terlambat memanggil Tsunoda ke pit lane, yang membuatnya kehilangan beberapa posisi penting.
Team principal Red Bull, Laurent Mekies, tak menutup-nutupi kesalahan tersebut. “Itu kesalahan dari pihak kami,” ujarnya kepada media. “Kami berencana memanggil Yuki masuk pit bersamaan dengan Max [Verstappen], kru sudah siap, tapi kami memberi instruksi terlalu terlambat.”
“Kesalahan satu lap berdampak besar hari ini. Yuki kehilangan sekitar tiga atau empat posisi, yang membuatnya gagal bertarung untuk meraih poin.”
Mekies juga memuji performa Tsunoda saat kualifikasi, terlebih setelah Red Bull memberinya pembaruan lantai mobil secara mendadak usai sprint race. “Ia melakukan pekerjaan luar biasa di kualifikasi dengan mobil yang baru di-upgrade. Saya bangga padanya,” ujarnya kepada F1 TV.
Setelah pit stop yang terlambat, Yuki Tsunoda menghabiskan hampir 30 lap berada di belakang mantan rekan setimnya, Pierre Gasly, dalam perebutan posisi ke-11. Bahkan di akhir lomba, ia disalip oleh Ollie Bearman dan Nico Hulkenberg.
Di sisi lain, Max Verstappen juga mengalami akhir pekan yang menantang. Ia finis keempat setelah gagal menyalip Charles Leclerc untuk posisi podium. Meskipun Verstappen memiliki keunggulan pada ban intermediate, Red Bull tidak memiliki kecepatan di lintasan kering untuk bisa mengancam Ferrari.
“Max sepertinya sudah cukup melihat gearbox Leclerc malam ini,” ujar Mekies berseloroh. “Ia mencoba segalanya, tapi sulit melakukan overtake dalam kondisi kering dengan konfigurasi mobil kami hari ini.”
Red Bull kini bersiap menghadapi seri selanjutnya di GP Hungaria, dengan harapan memperbaiki strategi dan memaksimalkan potensi kedua pebalapnya.
Artikel Tag: Yuki Tsunoda, Red Bull, Laurent Mekies, GP BELGIA