Satu Angkatan, Leong Jun Hao Bertekad Kejar Prestasi Kunlavut Vitidsarn

Berita Badminton : Sementara rival lamanya di junior Kunlavut Vitidsarn telah membuat gebrakan di panggung internasional, Leong Jun Hao dari Malaysia baru saja melakukan debutnya di Kejuaraan Dunia pada usia 26 tahun.

Berita Badminton : Sementara rival lamanya di junior Kunlavut Vitidsarn telah membuat gebrakan di panggung internasional, Leong Jun Hao dari Malaysia baru saja melakukan debutnya di Kejuaraan Dunia pada usia 26 tahun.

Pemain peringkat 25 dunia Jun Hao memenangi gelar juara Asia Junior pada tahun 2017, tetapi Kunlavut Vitidsarn kemudian berhasil meraih gelar juara Dunia Junior pertamanya dari tiga gelar juara yang disandangnya di tahun yang sama dan tidak pernah menyesalinya.

Sekarang berusia 24 tahun, Kunlavut telah menjadi juara dunia senior — dimahkotai di Kopenhagen pada tahun 2023 — peraih medali perak Olimpiade Paris 2024 dan, sejak Juni, menjadi peringkat 1 dunia tinggal putra.

Ini mungkin merupakan awal yang terlambat bagi Jun Hao, tetapi pelatih nasional Kenneth Jonassen percaya kepercayaan diri akan menjadi hal yang penting saat ia berlaga di lapangan di Adidas Arena di Paris.

Leong Jun Hao memulai perjuangannya melawan pemain nomor 148 dunia Tobias Kuenzi dari Swiss pada hari Selasa.

"Untuk meraih kesuksesan, Anda membutuhkan kepercayaan diri, kemampuan mengatasi masa-masa sulit, dan komitmen untuk terus berkembang di setiap pertandingan," ujar Jonassen.

Pola pikirnya harus satu pertandingan pada satu waktu. Jun Hao harus mendapatkan kepercayaan dari kerja keras berkualitas tinggi yang telah kami lakukan selama beberapa minggu terakhir.

Pemain Malaysia lainnya, K. Letshanaa (peringkat 40 dunia), juga siap untuk penampilan pertamanya di Kejuaraan Dunia. Ia akan menghadapi pemain peringkat 77 dunia asal Hong Kong, Saloni Mehta, di babak pembuka tunggal putri pada hari Selasa.

Baik Jun Hao maupun Letshanaa mempersiapkan diri dengan sesi latihan tanding di Kopenhagen melawan tim nasional Denmark, dan Jonassen yakin pengalaman itu akan bermanfaat bagi mereka.

Keduanya diperkirakan akan melaju ke babak kedua. Sementara itu, pebulu tangkis profesional Goh Jin Wei (peringkat 50 dunia) mengincar awal yang kuat melawan pebulu tangkis Tiongkok peringkat 14 dunia Gao Fang Jie.

"Jin Wei sangat siap, dan target kami adalah dia mengalahkan Fang Jie," kata pelatihnya Nova Armada, yang tidak ikut ke Paris.

Rekor pertemuan kedua tim adalah 1-1, dan Jin Wei bertekad untuk menunjukkan bahwa dia ada di Paris untuk berkompetisi — bukan sekadar untuk menambah jumlah pemain.

Artikel Tag: Leong Jun Hao, Kunlavut Vitidsarn, BWF Kejuaraan Dunia 2025