Data dan Fakta Final WNBA 2025 Antara Las Vegas Aces dan Phoenix Mercury

Ligaolahraga.com -

Panggung telah disiapkan untuk pertarungan sengit di Final WNBA 2025, di mana Las Vegas Aces akan berhadapan dengan Phoenix Mercury di partai puncak untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Meskipun hanya berjarak 300 mil, kedua tim ini memiliki warisan yang kaya dan kini akan bertarung dalam format “best-of-seven” — Final WNBA pertama yang menggunakan struktur ini.

PERJALANAN MENUJU FINAL

Tim unggulan kedua Aces berhasil melewati perjalanan yang berat, ditutup dengan kemenangan 107-98 di babak perpanjangan waktu melawan Indiana di semifinal.

Dipimpin oleh MVP empat kali A’ja Wilson, Las Vegas mengejar gelar ketiga dalam empat tahun, setelah sebelumnya menang pada 2022 dan 2023. Bersama Wilson, MVP Final Chelsea Gray dan Jackie Young membawa warisan juara.

Perjalanan Phoenix tak kalah dramatis. Tim Mercury yang menjadi unggulan keempat mengeliminasi Minnesota yang menjadi unggulan pertama dengan skor 3-1 di semifinal, termasuk beberapa comeback di akhir pertandingan, termasuk comeback 20 poin yang menyamai rekor di kandang lawan.

Ini menandai penampilan pertama Mercury di Final WNBA sejak 2021 — dan yang pertama tanpa Diana Taurasi, yang memimpin tiga gelar juara mereka (2007, 2009, 2014) sebelum pensiun tahun lalu.

Kini, Alyssa Thomas, Satou Sabally, dan Kahleah Copper memimpin skuad yang direkonstruksi dengan mentalitas “underdog”.

MUSIM DAN PERTANDINGAN

Las Vegas mengalahkan Phoenix 3-1 di musim reguler, dengan Wilson mendominasi tiga pertemuan terakhir, rata-rata mencetak 25 poin. Phoenix kesulitan di momen-momen krusial — Sabally dan Copper keduanya tampil buruk dalam kekalahan — memberikan kepercayaan diri bagi Aces menjelang Final WNBA.

Secara statistik, kedua tim hampir identik: Las Vegas rata-rata mencetak 83,6 poin dibandingkan 82,8 poin Phoenix, sementara keduanya mencatatkan persentase tembakan efektif di atas 50%. Phoenix memiliki keunggulan tipis dalam efisiensi pertahanan (102,5 versus 104,4), tetapi Las Vegas memperbaiki pertahanannya di akhir musim.

CERITA UTAMA

Pengalaman Aces vs. Momentum Mercury: Aces membawa kembali enam pemain rotasi dari musim lalu, termasuk inti juara mereka. Phoenix, di sisi lain, hanya membawa kembali dua pemain dari 2024, mengintegrasikan pemain baru seperti DeWanna Bonner dan rookie yang menonjol. Kemampuan mereka untuk bersatu di akhir musim telah mendorong lonjakan mereka di playoff.

Kekuatan Bintang: Final WNBA bergantung pada trio utama. Bagi Las Vegas, Wilson, Young, dan Gray mencetak 84 dari 107 poin dalam pertandingan penentu Game 5. Bagi Phoenix, Thomas, Sabally, dan Copper menjadi motor utama dalam penutupan semifinal. Trio mana pun yang konsisten mendominasi seharusnya memenangkan seri.

Wilson vs. Thomas: Dalam 26 pertemuan karier, Wilson unggul 17-9, termasuk 6-3 di playoff. Rata-ratanya — 21 poin, 10 rebound, hampir 3 blok — seringkali menjadi penentu melawan kemampuan playmaking dan fleksibilitas Thomas.

Pertarungan Strategi Pelatih: Becky Hammon (Aces) dan Nate Tibbetts (Mercury) membawa latar belakang NBA ke panggung terbesar WNBA. Penyesuaian mereka bisa mengubah momentum dalam pertandingan yang terlihat sangat ketat.

FAKTOR X

Meskipun pemain cadangan seperti Sami Whitcomb atau Dana Evans bisa mengubah jalannya kuarter, seri Final WNBA ini kemungkinan besar akan ditentukan oleh bintang-bintang.

Jika trio Las Vegas mengulang dominasi mereka, Aces bisa meraih gelar ketiga dalam empat tahun. Jika lonjakan performa Phoenix di akhir musim berlanjut, Mercury mungkin akan menorehkan salah satu kisah Cinderella terbaik di liga.

Artikel Tag: Final WNBA

Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/basket/data-dan-fakta-final-wnba-2025-antara-las-vegas-aces-dan-phoenix-mercury