Preview NBA: Denver Nuggets Vs New Orleans Pelicans (20 Nov 2025)

Penulis: Hanif Rusli

Kamis 20 Nov 2025, 07:04 WIB - 156 views

Denver Nuggets akan bertamu ke kandang New Orleans Pelicans pada Rabu (19/11) malam atau Kamis pagi WIB. (Foto: NBA)

Setelah dua pertandingan di bawah kepemimpinan James Borrego sebagai pelatih baru, New Orleans Pelicans masih mengalami kesulitan.

Thunder Tampil Dominan untuk Mengalahkan Pelicans

Tim ini mungkin akan terus mengalami kesulitan saat menjamu Denver Nuggets pada Rabu (19/11) malam atau Kamis pagi WIB.

Borrego menggantikan Willie Green yang dipecat pada Sabtu setelah New Orleans Pelicans memulai musim dengan rekor 2-10.

Dua pertandingan pertama Borrego sebagai pelatih interim berakhir dengan kekalahan telak di kandang melawan Golden State dan Oklahoma City.

New Orleans Pelicans telah kalah enam pertandingan berturut-turut, termasuk empat di kandang yang akan berakhir pada Rabu malam.

Mereka tidak dalam kondisi penuh, karena starter yang sering cedera,

Zion Williamson, absen dalam delapan pertandingan terakhir karena cedera otot paha. Jordan Poole rata-rata mencetak 17,3 poin dalam tujuh pertandingan yang ia mainkan, tetapi absen karena cedera otot paha kiri.

Dalam lima pertandingan yang dimainkan Williamson, ia menjadi kekuatan utama. Rata-rata 22,8 poin, 6,8 rebound, 4,6 assist, dan 2,0 steal per pertandingan memimpin tim.

Trey Murphy menempati peringkat kedua di skuad New Orleans Pelicans dengan rata-rata 19,7 poin per pertandingan, sementara rookie Jeremiah Fears (15,3) dan Derik Queen (10,4) menjadi sorotan positif dalam musim yang mengecewakan bagi New Orleans.

Borrego, yang pernah menjadi pelatih kepala Charlotte selama empat musim (2018-22), tidak mendapat kesempatan untuk mengadakan latihan sebelum dua kekalahan pertamanya bersama New Orleans karena pertandingan tersebut berlangsung berturut-turut pada Minggu dan Senin.

Meskipun demikian, ia mengatakan melihat tanda-tanda positif dalam kekalahan 126-109 dari Thunder.

“Kita harus memperbaiki taktik dan strategi sepanjang jalan, tapi saat ini semangat para pemain lebih penting dari segalanya,” kata Borrego. “Itu adalah keyakinan, kepercayaan diri, dan kepercayaan. Kita belum sampai di sana. Kita masih punya jalan panjang, tapi saya sudah melihat beberapa momen seperti itu.”

Denver memasuki pertandingan Rabu malam setelah kekalahan kandang yang tak terduga melawan Chicago pada Senin malam.

Bulls telah bermain dalam pertandingan dengan dua perpanjangan waktu pada Minggu malam.

Namun, mereka terlihat lebih bersemangat dalam mengakhiri rekor tujuh kemenangan beruntun Nuggets dan memberikan kekalahan kandang pertama mereka musim ini.

Nikola Jokic melanjutkan musim dominannya dengan triple-double kedelapan -- 36 poin, 18 rebound, dan 13 assist -- dan membuat argumen kuat untuk MVP keempatnya.

Dia rata-rata mencetak 29,2 poin sambil memimpin NBA dalam rebound (13,4 rpg) dan assist (11,1 apg).

Jamal Murray menempati peringkat kedua di Denver dalam hal poin dengan rata-rata 23,1 poin per pertandingan, sementara Aaron Gordon berada di posisi ketiga (19,9).

Satu-satunya titik terang dari kekalahan Senin malam adalah penampilan Cameron Johnson.

Dia absen di pertandingan sebelumnya karena cedera otot bisep kanan, tetapi kembali dan mencetak 19 poin, tertinggi musim ini, serta memasukkan 5 dari 7 tembakan tiga angka.

Dalam 11 pertandingan pertamanya, dia hanya melesakkan 8 dari 38 tembakan (21%) dari garis 3 poin.

“Tembakan masuk, kadang-kadang tidak,” kata Johnson. “Jika kamu hanya menilai pertandingan berdasarkan tembakan yang masuk, kamu akan kesulitan sering kali.”

The Nuggets masih tidak akan memiliki guard Christian Braun (cedera pergelangan kaki kiri) yang tersedia.

Dia diperkirakan akan absen setidaknya sebulan lagi. Peyton Watson telah masuk ke lineup starter menggantikan Braun dan mencatatkan tiga blok melawan Chicago.