Aturan Unik Mikel Arteta di Arsenal: Pemain Rogoh Kantong Demi Kekompakan

Penulis: Fery Andriyansyah

Minggu 21 Sep 2025, 15:00 WIB - 158 views

Berita Liga Inggris: Manajer Arsenal, Mikel Arteta, kembali jadi sorotan setelah menerapkan aturan unik yang ternyata membuat para pemain harus merogoh kocek cukup dalam. Kebijakan ini sengaja dibuat Arteta demi menjaga kekompakan tim dalam perburuan gelar Premier League musim ini.

Mikel Merino Tegaskan Arsenal Punya Mentalitas Kalahkan Man City Lagi

Arsenal sedang berusaha keras mengakhiri penantian panjang sejak terakhir kali juara liga pada 2004. Setelah tiga musim beruntun hanya finis di posisi kedua, The Gunners kini kembali berjuang di papan atas meski sempat terganjal kekalahan 0-1 dari Liverpool sebelum jeda internasional.

Demi memperkuat semangat kebersamaan, The Sun mengungkapkan bahwa Mikel Arteta mewajibkan para pemain untuk berkumpul di pusat latihan klub di Colney, baik saat laga kandang maupun tandang. Dari sana, seluruh skuad akan bersama-sama naik bus menuju stadion.

Biasanya, pemain bisa langsung datang ke stadion saat laga kandang atau menggunakan bus resmi klub untuk laga tandang. Namun, aturan baru ini membuat sebagian pemain memilih menyewa taksi khusus dari rumah menuju Colney. Menariknya, para sopir taksi itu tidak hanya mengantar pemain, tetapi juga menunggu sepanjang hari untuk kemudian mengantar keluarga sang pemain ke stadion, lalu kembali lagi usai pertandingan.

Seorang sopir yang diwawancarai The Sun mengaku aturan ini membawa keuntungan tersendiri bagi mereka. “Bagi kami, ini sangat menguntungkan. Bayangkan, sekali jalan saja bisa lebih dari setengah target mingguan. Rasanya menyenangkan, apalagi bisa ikut terlibat di dunia sepak bola, meski hanya sebagai pengemudi,” ujarnya.

Biaya yang dikeluarkan pemain untuk layanan ini diperkirakan mencapai £700 hingga £1.000 per hari, angka yang setara dengan separuh target mingguan para sopir. Tak heran, banyak pengemudi di London Utara kini berharap bisa mendapat “proyek” rutin dari Arsenal setiap pekan.

Ini bukan pertama kalinya Arteta menggunakan cara tak biasa untuk mendidik pemainnya. Tahun lalu, ia bahkan dikabarkan menyewa tim profesional pencopet saat jamuan makan malam bersama skuad utama. Setelah makan usai, Arteta meminta pemain memeriksa barang bawaan mereka, dan beberapa di antaranya sadar dompet serta ponsel hilang. Aksi tersebut ternyata merupakan simulasi agar para pemain belajar lebih waspada dalam situasi apa pun.

Meski sempat menuai reaksi negatif dari para penggemar, Arteta tampaknya tidak berhenti mencari cara-cara kreatif untuk membangun mental juara di skuad Arsenal. Apakah strategi ini akan berhasil membawa The Gunners meraih gelar yang sudah lama dinantikan? Waktu yang akan menjawab.