Mikel Arteta: Rencana Jadikan Arsenal Raja Bola Mati Dimulai 10 Tahun Lalu

Penulis: Fery Andriyansyah

Sabtu 25 Okt 2025, 13:30 WIB - 353 views

Berita Liga Inggris: Manajer Arsenal, Mikel Arteta, mengungkapkan bahwa rencananya untuk menjadikan timnya sebagai “raja bola mati” sudah dirancang sejak satu dekade lalu. Visi tersebut muncul ketika ia masih aktif bermain dan mulai menapaki karier kepelatihan.

Eberechi Eze Akui Sudah Dekat ke Tottenham Sebelum Pilih Arsenal

Mikel Arteta memulai perjalanan kepelatihannya sekitar 10 tahun silam, tepatnya saat musim terakhirnya sebagai pemain Arsenal. Setelah pensiun pada 2016, ia bergabung dengan staf pelatih Pep Guardiola di Manchester City — dan salah satu tanggung jawab utamanya kala itu adalah menangani situasi bola mati.

Kini, setelah menjadi pelatih kepala Arsenal sejak 2019, hasil kerja kerasnya mulai terlihat jelas. The Gunners menjadi tim pertama di lima liga top Eropa yang mencetak 10 gol dari situasi bola mati di semua kompetisi musim ini.

Ketika ditanya kapan ia menyadari pentingnya strategi bola mati, Arteta menjawab tanpa ragu: “Sepuluh tahun lalu,” ujarnya. “Saya tahu ini adalah hal besar dan mulai punya visi untuk mengembangkannya. Saya mencoba membangun metode dan mencari orang-orang terbaik untuk menerapkannya.”

Arteta menjelaskan bahwa pengalamannya di Manchester City sangat berperan dalam memperdalam pemahamannya tentang taktik tersebut.

“Saya pergi ke City, bekerja dengan manajer terbaik di dunia, dan saya bisa melihat area yang bisa kami tingkatkan,” lanjutnya. “Saya menyadari bahwa saya sendiri bukan orang terbaik di dunia dalam hal itu, jadi saya perlu mencari cara untuk terus memperbaikinya.”

Namun, Arteta menegaskan bahwa obsesinya tidak hanya terbatas pada bola mati. Ia ingin Arsenal menjadi tim terbaik dalam setiap aspek permainan. “Saya juga terobsesi dengan pertahanan, transisi, serangan posisi, hingga menghadapi blok rendah,” tegasnya.

“Saya ingin tim ini menjadi yang terbaik dalam menghadapi kekacauan, dalam setiap fase permainan. Itu semua tentang keinginan untuk terus berkembang, berevolusi, dan memberi pemain lebih banyak alat agar lebih efisien dan tak terduga.”

Pendekatan visioner Arteta kini mulai membuahkan hasil. The Gunners tak hanya dikenal solid di lini belakang, tetapi juga mematikan dalam situasi bola mati — bukti nyata dari strategi yang direncanakan jauh sebelum ia resmi menjadi pelatih.