Mobilnya Hilang, Mantan Dokter Bedah Harry Kane Tuntut Dealer Rp1.7 Miliar

Penulis: Febrian Kusuma

Jumat 21 Nov 2025, 13:00 WIB - 163 views

Berita Sepakbola: Mantan dokter bedah Harry Kane, Fares Haddad, telah kehilangan mobil Bentley Continental GTW12 kesayangannya, dan ia pun menuntut dealer yang menjual mobil tersebut, Jack Barclay Ltd, sebesar 78 ribu pounds atau setara dengan 1.7 miliar rupiah.

Harry Kane Pecahkan Rekor Gol Pele, Tuchel: Ini Bonus dari Kerja Kerasnya!

Dr. Fares Haddad membeli mobil Bentley itu dalam sebuah pameran pada tahun 2019 yang lalu. Kala itu ia tertarik membeli mobil ikonik asal Inggris tersebut karena kepincut dengan fitur pelacak elektronik yang ada di dalamnya, di mana fitur itu tidak ia dapatkan di mobil miliknya yang sebelumnya, Aston Martin.

Akan tetapi, sayangnya mobil yang bisa melaju hingga kecepatan 333 km/jam itu dicuri pada tahun 2023. Dr. Hadad yang telah mengalami nasib nahas itu pun coba mengajukan klaim asuransi, namun ditolak oleh Jack Barclay Ltd karena mereka mengklaim bahwa sang klien telah melakukan kesalahan dengan tidak mengaktifkan pelacak elektronik, sesuai dengan ketentuan polisnya.

Namun, Dr. Hadad tidak terima dengan pernyataan dealer tersebut, karena ia menganggap bahwa mengaktifkan fitur pelacak elektronik adalah kewajiban dari dealer, seperti yang telah mereka janjikan ketika di pameran.

“Bapak Haddad secara khusus menanyakan kepada mereka tentang pelacak tersebut sebelum memutuskan untuk membeli kendaraan itu, karena masalah sebelumnya yang ia alami dengan pelacak di Aston Martin miliknya,” jelas Bradley Say, selaku pengacaranya.

“Dr. Haddad mengatakan bahwa jika pelacak tersebut telah diaktifkan dan ia menerima pengingat dari Vodafone untuk memperbaruinya, sebagaimana yang akan terjadi jika langganan tersebut diaktifkan, ia akan memperbarui langganan pelacak tersebut dengan cara yang sama seperti yang ia lakukan pada asuransi kendaraan bermotornya. Meskipun ia menyadari bahwa langganan pelacak harus diperbarui setelah 12 bulan pertama, ia berasumsi hal itu dilakukan secara otomatis melalui debit langsung seperti pembayaran dalam perjanjiannya,” pungkasnya.

Sampai berita ini diturunkan, pengadilan belum memutuskan hasil dari kasus sengketa tersebut. Dr. Fares Haddad adalah sosok yang menangani Harry Kane saat ia mengalami tendon pecah pada awal tahun 2020 yang lalu. Di bawah penanganannya, Harry Kane bisa pulih lebih cepat dan kembali berlatih pada Mei 2020 silam.