Persijap Jepara Bertekad Putus Tren Buruk, Bidik Kemenangan Atas PSIM Jogja

Penulis: Dayat Huri

Selasa 23 Des 2025, 09:00 WIB - 186 views

Skuat Persijap Jepara siap lakoni laga wajib menang kontra PSIM Jogja/foto dok Persijap Jepara

Berita Super League: Persijap Jepara bertekad memutus tren negatif 8 kekalahan beruntun yang harus mereka terima di Super League musim 2025/2026.

Marcos Reina Gagal Bawa Persik Kediri Menang di Laga Debut

Laskar Kalinyamat pun membidik poin penuh kala menjamu PSIM Jogja di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Selasa (23/12/2025) malam pukul 19.00 WIB.

Pertandingan nanti menjadi laga pertama usai menjalani jeda kompetisi selama sekitar hampir empat pekan. Selain itu, juga menjadi laga perdana bagi Persijap Jepara bersama pelatih kepala baru, Divaldo Alves.

Rosalvo dan kawan-kawan sangat membutuhkan tambahan poin untuk dapat memperbaiki posisi di papan klasemen sementara Super League musim 2025/2026. Saat ini mereka berada di peringkat ke-17 dari 18 kontestan dengan koleksi 8 poin dan terpaut 4 angka dari tim terakhir penghuni zona aman.

Asisten pelatih Persijap Jepara, Danang Suryadi menegaskan bahwa timnya siap mengeluarkan kemampuan terbaik untuk memutus rentetan 8 kekalahan beruntun yang sebelumnya harus mereka terima.

"Lawan PSIM adalah laga yang tidak mudah. Kita sudah siapkan tim hampir dua minggu ini mulai dari fisik, teknik dan taktik untuk bisa ambil poin dari laga lawan PSIM nanti. Kita sudah siap tempur," kata Danang Suryadi seperti dikutip dari laman resmi ILeague.

Dia menyebutkan, kehadiran pelatih kepala baru diharapkan bisa memberikan motivasi baru untuk Persijap guna mencatat hasil positif.

Danang Suryadi menambahkan, kehadiran pelatih baru juga membuat skuat Persijap Jepara makin kompak dan satu tujuan.

"Pelatih bisa berkomunikasi dengan beberapa bahasa seperti Portugis, Spanyol, Inggris juga bahasa Indonesia. Ini cukup membantu. Kita optimistis hasilnya juga akan mengikuti," ucap Danang Suryadi lagi.

Dia juga menjelaskan jika pelatih Divaldo Alves dengan pengalaman yang dimiliki punya perhitungan cermat terkait apa yang akan diterapkan.

"Beliau baru datang pada H-2 pertandingan. Tapi dia tahu apa yang harus diberikan kepada tim," tambahnya.

Sementara terkait kekuatan tim PSIM Jogja, Danang Suryadi menyebut bahwa tim tamu memiliki pemain-pemain berbahaya yang wajib diwaspadai.

"Kita tidak bisa membiarkan mereka dengan mudah mencetak gol. Kita beberapa kali lakukan kesalahan yang membuat lawan bisa cetak gol. PSIM punya pemain-pemain berbahaya dengan level yang bagus. Mereka tim yang bagus dan kita harus kerja ekstra keras," pungkasnya.