Toni Kroos Nilai Manchester City Tak Pantas Menang

Penulis: Senja Hanan

Sabtu 13 Des 2025, 11:33 WIB - 660 views

Toni Kroos Nilai Manchester City Tak Pantas Menang

Berita Liga Champions: Mantan gelandang Real Madrid, Toni Kroos, memberikan penilaian yang detail dan jujur tentang kekalahan 1-2 Los Blancos dari Manchester City di Liga Champions UEFA.

Real Madrid Belum Lakukan Pendekatan dengan Zidane

Ia menyoroti kontras antara penampilan ini dan level permainan Los Blancos yang tidak konsisten sepanjang musim. Berbicara dalam acara Einfach mal Luppen dengan otoritas seseorang yang lebih memahami identitas Real Madrid daripada kebanyakan orang, Kroos menganalisis pertandingan tersebut dengan tepat dan penuh keyakinan.

Kroos menunjukkan bahwa intensitas Real Madrid langsung terlihat, terutama dibandingkan dengan tim asuhan Pep Guardiola. Ia menyatakan, “Real Madrid vs Man City? Anda bisa merasakan bahwa Madrid jelas lebih intens. Pertandingan ini lebih penting bagi mereka.”

Pemain asal Jerman itu kemudian mengalihkan perhatiannya ke pendekatan Manchester City, mencatat bahwa meskipun tim Liga Premier tersebut mengikuti rencana taktis mereka yang biasa, eksekusi mereka kurang tajam. Kroos menjelaskan bagaimana struktur permainan City tidak banyak merepotkan Real Madrid, dengan mengatakan,

“Yang menonjol bagi saya adalah City mengatur permainan mirip dengan cara mereka selalu bermain, tetapi sangat statis dan tidak berbahaya. Mereka tidak pernah berhasil menciptakan ruang berbahaya, terutama di babak pertama. Saya pikir Madrid memainkan permainan yang benar-benar solid dan bertahan di zona berbahaya dengan sangat baik dan kompak.”

Terakhir, Toni Kroos merasa bahwa Real Madrid pantas mendapatkan lebih banyak dari malam itu. “Manchester City tidak pantas menang. Real Madrid sebenarnya adalah tim yang lebih berbahaya.”

Namun, ia juga menyoroti masalah taktik yang berulang yang muncul setelah City bermain lebih bertahan setelah mencetak gol kedua mereka. Ia mencatat bagaimana hal ini mengungkap kelemahan yang familiar dalam struktur ofensif Madrid.

“Setelah City mencetak gol kedua, mereka beralih ke blok pertahanan yang sangat dalam. Dan ini menunjukkan masalah yang terlihat bagi Madrid bahwa mereka sangat bagus dalam transisi, tetapi mereka tidak terlalu bagus dalam menembus blok pertahanan yang rapat,” simpulnya.