James Vowles Beberkan Penyebab Rem Mobil Alex Albon Kebakaran

Penulis: Senja Hanan

Jumat 10 Okt 2025, 20:22 WIB - 169 views

James Vowles Beberkan Penyebab Rem Mobil Alex Albon Kebakaran

Berita F1: Kepala tim Formula 1 Williams, James Vowles, telah menjelaskan penyebab kebakaran rem Alex Albon selama akhir pekan Grand Prix Singapura.

James Vowles Puji Ketenangan Carlos Sainz Jr Di Masa-Masa Sulit

Akhir pekan pebalap Thailand itu di Sirkuit Jalan Raya Marina Bay diawali dengan cukup sulit ketika ia mengalami kebakaran rem di awal sesi latihan pertama pada hari Jumat.

James Vowles kini telah berbagi wawasan lebih lanjut tentang penyebab masalah tersebut dan apakah masalah ini dapat muncul kembali sebelum akhir musim F1 2025 dalam episode terbaru The Vowles Verdict.

“Jadi, hal pertama yang perlu diperhatikan adalah Singapura, dan juga Meksiko, memiliki beban pengereman yang sangat tinggi. Sangat sulit untuk mendinginkan rem yang dibutuhkan, dan Anda melihatnya saat balapan. Tentu saja ada Lewis yang mengalami masalah rem akibat hal itu. Tapi saya pikir sebagian besar tim benar-benar berusaha mengatasinya sepanjang balapan."

“Namun, itu bukan situasi di FP1. Yang dilakukan Alex hanyalah out-lap. Dia telah melakukan time-lap, dan pada time-lap itulah kami membatalkannya. Jauh lebih awal dari itu. Dalam situasi khusus ini, penyebabnya telah ditelusuri ke, kami memiliki sistem BBW (brake-by-wire). Penyebabnya telah ditelusuri ke kesalahan perangkat keras di dalamnya.

"Masalahnya sebenarnya dimulai sekitar Tikungan 10 putaran itu, dan kami berhasil membuat Alex mundur beberapa tikungan kemudian. Namun, bahkan pada saat itu, cakram rem masih memiliki begitu banyak energi dan suhu sehingga kami tidak dapat mendinginkannya. Bahkan ketika ia memasuki pitlane, seperti yang Anda lihat, kami menggunakan alat pemadam kebakaran untuk memadamkan energi tersebut, tetapi tidak cukup untuk menghentikan kerusakan yang terjadi."

"Itu tidak ada hubungannya dengan kelembapan. Itu bahkan tidak ada hubungannya dengan kinerja rem. Itu bisa saja terjadi di trek lain. Ini sebenarnya tentang kesalahan perangkat keras lain yang harus kami pahami dan perbaiki di Austin."