Lewis Hamilton Disarankan Introspeksi Usai Kritik Strategi Ferrari

Penulis: Abdi Ardiansyah

Sabtu 12 Jul 2025, 22:45 WIB - 264 views

Berita F1: Lewis Hamilton kembali meluapkan rasa frustrasinya terhadap strategi Ferrari usai finis keempat di Grand Prix Inggris 2025. Hamilton, yang sempat mengincar podium, harus mengalah setelah pergantian ban ke slick dianggap kurang menguntungkan.

Jika Lewis Hamilton Tak Nyaman di Ferrari, Gantung Helm Bisa jadi Opsi

Namun, analis Sky Sports, Naomi Schiff, melihat masalah Hamilton bukan pada strategi semata.

“Yang tidak saya pahami adalah Lewis menyalahkan strategi, padahal jika dilihat, strategi yang ia jalani hampir sama dengan Norris, Piastri, dan Verstappen,” ujar Schiff.

“Masalah sebenarnya adalah pace. Dia tidak merasa nyaman dengan mobil, dan itu yang membuatnya kalah cepat.”

Hamilton bahkan sempat disalip oleh Pierre Gasly dalam salah satu momen penting di balapan yang berlangsung di Silverstone tersebut. Walau demikian, rekan setimnya, Charles Leclerc, mengalami nasib lebih buruk dengan finis di posisi ke-14.

Sementara itu, analis dan mantan pebalap F1, Jenson Button, justru tetap memuji penampilan Hamilton.

“Dia bertarung dengan George Russell dalam banyak lap dan sempat melakukan overtake dua mobil sekaligus di tikungan ketiga. Itu manuver yang indah,” ujar Button.

Finis keempat di kandang sendiri menjadi pencapaian terbaik Hamilton bersama Ferrari sejauh ini—menyamai hasil terbaik musim ini. Tapi, belum ada hasil gemilang yang mampu mendekatkan Ferrari pada gelar yang telah lama hilang sejak 2007.

Lewis Hamilton sendiri mengaku bahwa hasil di Silverstone memberi banyak masukan untuk pengembangan mobil Ferrari musim 2026.

“Saya punya banyak feedback dari balapan ini, dan saya ingin tim mendengarkan itu,” ucap Hamilton usai balapan.

Media Italia pun mulai mendorong Ferrari untuk lebih mendengarkan masukan dari superstar barunya. Harapannya, kerja sama dengan juara dunia tujuh kali itu bisa mematahkan kutukan Ferrari dalam perebutan gelar juara dunia.