Pilih Rehat Balapan Sebelum Gabung Cadillac, Ini Alasan Sergio Perez

Penulis: Abdi Ardiansyah

Rabu 27 Agu 2025, 13:00 WIB - 150 views

Berita F1: Sergio Perez mengalami musim yang berat di Red Bull pada F1 2024, hanya mengumpulkan 49 poin dari 18 balapan terakhir, yang turut membuat Red Bull kehilangan gelar konstruktor yang telah diraih selama dua musim berturut-turut.

Valtteri Bottas Siapkan Mental Hadapi Debut bersama Cadillac

pebalap Meksiko itu kesulitan menyesuaikan diri dengan mobil yang sebagian besar dirancang untuk Max Verstappen, mencoba berbagai pengaturan, perubahan arah, dan komponen untuk mencari kenyamanan, namun hasilnya tetap jauh dari ekspektasi. Dalam dua musim, Perez beralih dari runner-up di klasemen pebalap menjadi peserta yang gagal bersaing, sehingga tim pimpinan Christian Horner dan Helmut Marko memutuskan untuk melepasnya.

Setelah delapan bulan relatif “menghilang” dari publik F1, Perez kini kembali sebagai bagian dari pasangan pebalap berpengalaman di Cadillac bersama Valtteri Bottas.

“Bagi saya, sangat penting memiliki waktu jauh dari olahraga ini, terutama karena baru jelas di akhir tahun lalu bahwa saya tidak akan melanjutkan dengan Red Bull,” kata Perez kepada RacingNews365. “Alih-alih langsung kembali demi tetap berada di grid, saya membutuhkan waktu untuk menjauh dan memahami apa yang sebenarnya saya inginkan dalam karier saya. Awalnya, beberapa bulan pertama, saya belum jelas tentang itu.”

Sergio Perez menambahkan bahwa ketertarikannya terhadap proyek Cadillac membuatnya yakin untuk kembali. “Ini bukan sekadar kembali ke grid dengan tim biasa untuk mengejar podium dan poin. Ini proyek yang utuh, dan dinamika di dalamnya berbeda,” ujarnya.

Meskipun Bottas tetap aktif di F1 sebagai pebalap cadangan Mercedes, Perez mengaku siap menghadapi tantangan kembali. “Saya sadar saya menikmati latihan fisik, jadi saya tetap fit. Saya belum banyak mengemudi, kecuali karting bersama anak saya, tapi ada rencana untuk mengetes mobil F1 sebelum akhir tahun. Dengan banyak sesi tes tahun depan, saya yakin akan siap untuk musim dimulai di Australia pada awal Maret,” tegasnya.