Francesco Bagnaia Puas dengan Performa di Motegi, Fokus Tatap Kualifikasi

Penulis: Abdi Ardiansyah

Jumat 26 Sep 2025, 23:45 WIB - 183 views

Berita MotoGP: Francesco Bagnaia menunjukkan tanda-tanda kebangkitan di awal akhir pekan MotoGP Jepang 2025. Pebalap Ducati Lenovo itu mencatat waktu tercepat di sesi latihan bebas pertama (FP1), untuk pertama kalinya musim ini, sebelum mengamankan posisi ketujuh pada latihan sore dan memastikan tiket langsung ke kualifikasi Q2.

Marc Marquez: Lebih Baik Juara di Jepang daripada Menunggu di Mandalika

Hasil tersebut terasa positif bagi Bagnaia, mengingat musim 2025 kerap diwarnai kesulitan pada bagian depan motornya. Perubahan yang diuji saat tes di Misano beberapa pekan lalu kini terbukti bekerja dengan baik di Motegi.

“Kami menguji beberapa hal di Misano yang sebenarnya sudah kami miliki sejak pramusim, tapi tidak pernah sempat dipakai sepanjang tahun,” ujar Bagnaia dikutip Sky Italia. “Hari ini saya merasa lebih baik saat pengereman, bahkan bisa mengerem lebih keras dibanding tahun lalu.”

Meski enggan merinci detail komponennya—yang disebut-sebut berkaitan dengan fork, sasis, hingga sistem ride-height—Bagnaia menegaskan bahwa tes tambahan sangat penting untuk menemukan kembali rasa percaya diri. “Kami sepanjang musim terus mencari feeling. Ada hal-hal yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan, tapi akhirnya kami coba, dan hasilnya cukup bagus,” tambahnya.

Bagnaia menutup sesi Jumat hanya terpaut 0,16 detik dari rekan setimnya, Marc Marquez, yang berpeluang mengunci gelar juara dunia di Motegi. Ia mengaku sempat kehilangan waktu sekitar 15 menit akibat masalah teknis di awal FP2, namun tetap mampu menjaga ritme balap.

“Saya cukup percaya diri dan mencoba beberapa hal baru dalam gaya balap. Karena kini saya bisa mengerem lebih keras, mungkin tadi saya agak berlebihan,” kata juara dunia 2022 itu.

Meski puas dengan kemajuan ini, Francesco Bagnaia memilih tetap realistis. Ia menegaskan target utamanya adalah tampil kuat di kualifikasi dan balapan sprint—dua area yang musim ini sering menjadi titik lemahnya. “Kami bisa senang, tapi ini baru Jumat. Yang terpenting adalah kualifikasi dan sprint. Itu yang harus saya fokuskan,” tegas Bagnaia.

Tanpa podium dalam lima seri terakhir, Bagnaia berharap bisa menembus posisi lima besar di Motegi sebagai langkah penting mengembalikan konsistensi.