Kecelakaan Massal di WorldSBK Timbulkan Kekhawatiran Jelang MotoGP Hungaria

Momen Kecelakaan Beruntun Saat Race WorldSBK di Sirkuit Balaton Park hari Sabtu (26/7) lalu
Berita MotoGP: MotoGP Hungaria dijadwalkan menjadi seri baru pada kalender musim 2025, namun kehadirannya kini dibayangi kekhawatiran menyusul kecelakaan karambol yang terjadi di ajang WorldSBK akhir pekan lalu. Sirkuit Balaton Park yang akan menjadi tuan rumah, mendapat kritik tajam dari para pebalap karena dianggap berbahaya secara desain.
Berita MotoGP: MotoGP Hungaria dijadwalkan menjadi seri baru pada kalender musim 2025, namun kehadirannya kini dibayangi kekhawatiran menyusul kecelakaan karambol yang terjadi di ajang WorldSBK akhir pekan lalu. Sirkuit Balaton Park yang akan menjadi tuan rumah, mendapat kritik tajam dari para pebalap karena dianggap berbahaya secara desain.
Iker Lecuona, pebalap tim pabrikan Honda di WorldSBK, menyampaikan bahwa lintasan sepanjang 4,1 km tersebut terlalu teknikal dan minim ruang kesalahan. “Lintasan ini penuh dengan akselerasi dan pengereman tiba-tiba, dengan chicane yang sempit dan tidak mulus dilalui,” ujar Lecuona kepada GPone.com setelah melakukan tes privat pada Juni lalu.
Peringatan Lecuona terbukti. Andrea Iannone, mantan pebalap MotoGP yang kini tampil di WorldSBK, justru menjadi biang kecelakaan besar pada balapan pertama di Balaton Park. Ia gagal mengantisipasi titik pengereman dan menabrak Danilo Petrucci, menyebabkan tujuh pebalap terlibat kecelakaan. Empat di antaranya, termasuk Iannone dan Lecuona, dilarikan ke rumah sakit.
Meskipun begitu, Iannone sebelumnya menilai bahwa risiko adalah bagian dari balap motor. “Saya tidak melihat masalah besar, kecuali pada lap-lap awal saat semua pebalap mencoba menang dalam lima putaran pertama,” ujarnya.
Kritik juga datang dari Nicolo Bulega, penantang gelar WorldSBK dari Ducati. Ia menyoroti tikungan pertama sebagai titik rawan. “Melewatkan titik pengereman hanya tiga meter saja bisa membawa bencana, apalagi dengan performa motor MotoGP yang jauh lebih bertenaga,” ungkapnya.
Pebalap penguji Honda di MotoGP, Stefan Bradl, memperingatkan bahwa kesalahan kecil di trek ini bisa menyeret lebih dari satu pebalap ke dalam kecelakaan. “Satu kesalahan bisa membawa tiga atau empat pebalap sekaligus menuju insiden,” katanya.
Sementara itu, tata letak Balaton Park justru disebut mendorong gaya balap agresif oleh beberapa pengamat, namun justru minim area pelarian saat pebalap terjatuh—meningkatkan risiko cedera.
Dengan MotoGP Hungaria yang tetap dijadwalkan digelar pada 22-24 Agustus mendatang, keselamatan menjadi isu utama. Sejumlah pebalap, termasuk Alvaro Bautista, mengingatkan bahwa sikap pebalap sendiri dalam menghadapi trek berbahaya bisa menjadi faktor penentu. “Bahaya sejati kadang bukan dari lintasan, tapi dari bagaimana pebalap memperlakukannya,” tegasnya.
Artikel Tag: Andrea Iannone, Marc Marquez, MotoGP Hungaria
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/motogp/kecelakaan-massal-di-worldsbk-timbulkan-kekhawatiran-jelang-motogp-hungaria