Marco Bezzecchi Siap Tumbangkan Dominasi Ducati di MotoGP Malaysia

Penulis: Abdi Ardiansyah

Rabu 22 Okt 2025, 23:05 WIB - 192 views

Berita MotoGP: Marco Bezzecchi tengah dalam performa terbaiknya jelang MotoGP Malaysia 2025. Setelah dua kemenangan Sprint Race beruntun di Indonesia dan Australia, pebalap Aprilia Racing itu bertekad menantang dominasi Ducati di Sirkuit Sepang akhir pekan ini.

Seberapa Besar Peluang Alex Marquez Kunci Runner-up di Sepang?

Momentum apik Marco Bezzecchi belum menunjukkan tanda-tanda berhenti. Pebalap Aprilia Racing itu datang ke MotoGP Malaysia 2025 dengan ambisi besar yakni mematahkan dominasi Ducati di Sirkuit Sepang yang begitu kuat dalam beberapa musim terakhir.

Bezzecchi menjadi salah satu pebalap paling konsisten sejak paruh kedua musim. Ia meraih kemenangan beruntun di Sprint Race Mandalika dan Phillip Island, dua trek yang menuntut kecepatan tinggi dan strategi ban yang matang. Performa itu menandai kebangkitan Aprilia sebagai pesaing serius di tengah menurunnya performa Ducati.

“Target saya sederhana, terus mempertahankan ritme ini dan berjuang di barisan depan,” ujar Bezzecchi dikutip dari Crash.net. “Kami tahu Ducati selalu cepat di Sepang, tapi Aprilia telah banyak berkembang. Saya merasa percaya diri dengan paket motor kami saat ini.”

Musim lalu, Ducati mendominasi penuh di Malaysia. Empat pebalap mereka menyapu bersih posisi empat besar pada Sprint maupun balapan utama. Di Sprint Race, Jorge Martin, Marc Marquez, Enea Bastianini, dan Alex Marquez menempati posisi 1–4. Sedangkan pada race utama, Francesco Bagnaia tampil sebagai pemenang, diikuti Martin, Bastianini, dan Alex Marquez.

Namun situasi kini berbalik. Ducati datang ke Sepang tanpa Marc Marquez, yang masih absen akibat cedera bahu, sementara Bagnaia tengah terjebak dalam krisis performa setelah dua kali gagal finis di Mandalika dan Australia.

Kondisi itu membuat Aprilia memiliki peluang besar mencuri kemenangan di Sepang. Apalagi Bezzecchi dan rekan satu timnya, Raul Fernandez, menunjukkan peningkatan signifikan dalam beberapa balapan terakhir. Fernandez bahkan menjadi pemenang di Australia, yang sekaligus mengantarkan Aprilia mencatat kemenangan ke-300 di ajang Grand Prix.

Kecepatan RS-GP 2025 yang semakin stabil di trek cepat menjadi senjata utama Aprilia. Paket aerodinamika baru dan peningkatan pada elektronik disebut membantu motor Bezzecchi tampil kompetitif di segala kondisi.

Dengan performa Ducati yang belum kembali ke puncak, balapan di Sepang bisa menjadi momentum penting bagi Aprilia untuk memperkuat posisi mereka sebagai ancaman baru di MotoGP. Jika Marco Bezzecchi kembali tampil solid, bukan tidak mungkin dominasi merah Ducati akhirnya runtuh di Malaysia.