Miguel Oliveira Catat Hasil Terbaik Bersama Yamaha, Tapi Kariernya Terancam

Berita MotoGP: Miguel Oliveira akhirnya kembali meraih poin di MotoGP Hungaria dengan finis ke-12, hasil terbaiknya musim ini. Namun, pencapaian itu belum cukup untuk menjamin masa depannya di MotoGP.

Berita MotoGP: Miguel Oliveira akhirnya kembali meraih poin di MotoGP Hungaria dengan finis ke-12, hasil terbaiknya musim ini. Namun, pencapaian itu belum cukup untuk menjamin masa depannya di MotoGP.

Miguel Oliveira menorehkan hasil terbaiknya bersama Pramac Yamaha dengan finis di posisi ke-12 pada MotoGP Hungaria di Balaton Park. Hasil ini menjadi kali pertama pebalap asal Portugal itu kembali mencetak poin sejak Mugello pada Juni lalu, setelah menyalip konsisten dari posisi start ke-19.

Balapan Oliveira berlangsung cukup dramatis. Ia naik ke posisi 12 setelah rekan setimnya, Jack Miller, terjatuh di lap keenam. Beberapa lap kemudian, insiden yang menimpa Fermín Aldeguer memberinya posisi ke-11. Namun, harapan finis lebih tinggi pupus setelah duel sengit dengan Ai Ogura (Trackhouse Aprilia). Oliveira melakukan kesalahan di tikungan 5 pada lap terakhir, melebar, dan kehilangan posisi dari pebalap Jepang itu.

“Saya menyesal atas kesalahan di lap terakhir yang membuat saya kehilangan posisi 11. Saya tahu Ogura berusaha menyalip, jadi saya menekan lebih keras untuk bertahan. Sayangnya saya melebar saat pengereman, dan dia berhasil lewat. Meski begitu, secara keseluruhan saya cukup puas karena bisa kembali ke zona poin,” ujar Oliveira.

Direktur tim Pramac, Gino Borsoi, turut memberi apresiasi atas konsistensi Oliveira. “Ia berhasil bangkit dari posisi jauh, menjaga ritme dengan stabil, bahkan mendekati kecepatan grup di depannya. Ini hasil yang layak diapresiasi,” katanya. Hal serupa diungkapkan Paolo Pavesio, Managing Director Yamaha Racing, yang menyoroti ketangguhan Oliveira usai pulih dari cedera parah di Argentina.

Namun, masa depan Oliveira bersama Yamaha masih berada di ujung tanduk. Laporan menyebut Pramac Yamaha akan mempertahankan Jack Miller untuk 2026 dan menempatkannya bersama rekrutan baru Toprak Razgatlioglu. Dengan hanya 10 poin dari sepuluh balapan yang diikutinya (setelah absen tiga seri karena cedera), Oliveira masih terpuruk di posisi 23 klasemen. Sebagai perbandingan, Miller sudah mengoleksi 52 poin dan menempati peringkat 17.

Kendati menunjukkan tekad besar dan mampu bangkit di Hungaria, hasil tersebut belum cukup untuk membalikkan situasi. Miguel Oliveira kini harus menghadapi kenyataan bahwa kariernya di MotoGP mungkin segera berakhir jika tak mampu membuktikan konsistensi di sisa musim 2025.

Artikel Tag: Miguel Oliveira, Pramac Yamaha