Perubahan Perhitungan Juara Buka Peluang Marc Marquez Jadi Rider Tersukses

Marc Marquez
Berita MotoGP: Marc Marquez makin dekat dengan gelar juara dunia kesembilan yang bisa dipastikan di MotoGP Jepang 2025. Namun, narasi baru MotoGP membuat perhitungannya berubah: hanya tujuh kali juara di kelas utama. Kondisi ini justru membuka peluang Marquez jadi pebalap tersukses sepanjang masa tahun depan.
MotoGP Jepang 2025 berpotensi menjadi saksi lahirnya gelar juara dunia kesembilan Marc Marquez. Pebalap Ducati Lenovo itu hanya perlu menambah tiga poin lebih banyak dari adiknya, Alex Marquez, untuk memastikan titel juara di Motegi.
Secara total, Marquez sudah meraih delapan gelar dunia: 1 di kelas 125cc (2010), 1 di Moto2 (2012), dan 6 di MotoGP (2013–2014, 2016–2019). Gelar musim ini akan menjadi yang kesembilan baginya. Namun, ada perubahan cara pencatatan prestasi di MotoGP.
Narasi baru yang diperkenalkan sejak akuisisi oleh Liberty Media kini menyoroti kelas utama sebagai tolok ukur utama. Artinya, jika Marquez juara lagi, ia akan digelari tujuh kali juara dunia MotoGP, bukan sembilan kali juara dunia secara keseluruhan.
Meski demikian, perubahan ini justru bisa menguntungkan Marquez. Dengan hanya menghitung kelas premier, ia berpeluang menyamai bahkan melampaui rekor Giacomo Agostini. Sang legenda Italia memegang delapan gelar di kelas 500cc, rekor terbanyak di kategori utama. Jika Marquez juara lagi tahun depan, ia bisa menyamai atau bahkan melewati capaian tersebut.
Sejak 1949, hanya lima pebalap yang bisa meraih sembilan gelar atau lebih di semua kelas: Carlo Ubbiali, Mike Hailwood, Valentino Rossi (masing-masing 9), Angel Nieto (12+1), dan Giacomo Agostini (15). Dengan sistem baru, fokus kini lebih sempit: hanya kelas utama yang jadi acuan kejayaan.
Marquez menanggapi hal ini dengan tenang.
“Saya menghadapi akhir pekan ini seperti balapan biasa. Memang terasa ada sesuatu yang besar bisa terjadi, tapi tidak mudah,” kata Marquez kepada MotoGP.com. “Saya harus menambah tiga poin dari Alex, dan dia ada di posisi kedua klasemen, jadi jelas sangat cepat. Kalau tidak tercapai di Jepang, kami masih punya kesempatan di Indonesia.”
Kontrak Marquez bersama Ducati masih berlaku hingga 2026, memberi peluang nyata baginya untuk menambah koleksi gelar. Jika narasi baru MotoGP bertahan, bukan tak mungkin Marquez segera dipandang sebagai pebalap tersukses sepanjang masa di kelas premier.
Artikel Tag: Marc Marquez, MotoGP 2025, Ducati
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/motogp/perubahan-perhitungan-juara-buka-peluang-marc-marquez-jadi-rider-tersukses
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini