Tercepat di FP Australia, Marco Bezzecchi Akui Masih Sakit di Punggung

Penulis: Abdi Ardiansyah

Jumat 17 Okt 2025, 19:45 WIB - 359 views

Berita MotoGP: Marco Bezzecchi mengaku masih merasakan nyeri di punggungnya lebih parah dari perkiraan setelah insiden tabrakan dengan Marc Marquez di MotoGP Indonesia 2025. Meski begitu, ia tetap tampil luar biasa di Phillip Island dengan memecahkan rekor lap baru pada sesi latihan Jumat.

Marco Bezzecchi Merasakan Sakit Akibat Kecelakaan dengan Marc Marquez

Kondisi fisik Marco Bezzecchi ternyata belum sepenuhnya pulih jelang MotoGP Australia 2025. Setelah mengalami kecelakaan hebat dengan Marc Marquez di Mandalika dua pekan lalu, Bezzecchi masih menahan rasa sakit di bagian punggung meski tidak mengalami cedera serius.

Pebalap asal Italia itu datang ke Phillip Island membawa beban ganda bukan hanya kondisi fisiknya, tapi juga hukuman double long lap penalty akibat insiden tersebut. Kendati demikian, performanya di hari pertama justru sangat impresif.

Bezzecchi mencetak lap tercepat dengan waktu 1 menit 26,492 detik, sekaligus memecahkan rekor lintasan lama di sirkuit kebanggaan Australia itu. Namun, di balik hasil gemilang itu, Bezzecchi mengaku tubuhnya belum 100 persen fit.

“Saya harus jujur, saya kira kondisinya akan lebih baik, terutama di sesi sore,” kata Bezzecchi, dikutip dari laman Crash.net. “Tapi ternyata punggung saya masih terasa sakit. Phillip Island punya banyak tikungan ke kiri, dan di bagian itu saya kesulitan saat mengangkat tubuh dari motor.”

Bezzecchi mengaku rasa sakit paling terasa ketika melakukan pengereman dan saat memutar tubuh di tikungan cepat.

“Saya masih menderita di area punggung bawah. Mudah-mudahan besok membaik, tapi jujur saja, saya pikir hari ini sudah akan lebih baik,” ucapnya.

Meski mengalami keterbatasan fisik, kecepatan Bezzecchi sama sekali tidak menurun. Ia bahkan sudah berlatih menjalani long lap penalty di sesi latihan, mencatat kehilangan waktu sekitar 2,6 detik per putaran faktor yang bisa menentukan hasil balapan Minggu nanti.

“Saya tidak mau banyak berandai-andai. Fokus dulu pada kualifikasi besok,” ujarnya.
“Kami harus start di dua baris depan. Itu kunci utama, apalagi banyak pebalap cepat dengan ban belakang lunak.”

Bezzecchi mengaku puas dengan sensasi motor Aprilia barunya di lintasan cepat Phillip Island.

“Saya sangat menikmati hari ini. Sensasi dengan motor sangat bagus sejak pagi, dan itu pertanda positif,” tutupnya.

Meskipun dihantui rasa sakit dan penalti berat, Marco Bezzecchi tetap menunjukkan mental juara. Jika mampu menjaga konsistensi, bukan tidak mungkin ia tetap jadi ancaman utama di MotoGP Australia 2025, terutama dengan absennya Marc Marquez.