Cori Gauff Kubur Mimpi Eva Lys Untuk Jadi Semifinalis Di Beijing

Ligaolahraga.com -

Berita Tenis: Petenis unggulan kedua, Cori Gauff mengambil langkah lain dalam usaha mempertahankan gelar turnamen WTA level 1000, China Open di Beijing musim 2025.

Namun sebelum itu, petenis AS dipaksa berjuang ekstra keras mengatasi permainan penuh kekuatan yang disuguhkan petenis berkebangsaan Jerman, Eva Lys sebelum akhirnya ia memetik kemenangan 6-3, 6-4 di perempatfinal China Open yang berlangsung selama 1 jam 28 menit.

Berkat kemenangan tersebut, juara French Open musim 2025 kini melenggang ke semifinal keempat pada musim ini sekaligus semifinal pertama di turnamen hard-court sejak ia memenangkan gelar WTA Finals di Riyadh.

Selain itu, petenis berusia 21 tahun kini mencatatkan 14-1 di Beijing dan ia setidaknya lolos ke semifinal dari tiga penampilannya sejauh ini di turnamen tersebut, menjadikannya petenis pertama yang lolos ke semifinal China Open sebanyak tiga kali secara beruntun sejak Jelena Jankovic pada musim 2006 – 2008.

“Ia lawan yang tangguh, ia menembakkan beberapa pukulan impresif,” komentar Gauff tentang Lys. “Saya berusaha sebaik mungkin untuk tetap agresif. Hanya berusaha tetap percaya diri dengan permainan saya dan tidak terlalu pasif ketika saya unggul.”

Alur pertandingan sudah ditentukan sejak poin pertama, termasuk dalam rally yang melibatkan 16 pukulan di mana Lys menunjukkan niat agresifnya dengan sangat jelas, tetapi digagalkan oleh lob dan forehand yang luar biasa dari petenis unggulan kedua.

Peringkat 66 dunia, Lys tidak pernah goyah dari komitmennya untuk menyerang habis-habisan dan untuk beberapa bagian pertandingan, hal tersebut membuahkan hasil. Total 14 winner sang petenis menutupi banyaknya rally di mana petenis AS dipaksa melakukan kesalahan oleh kecepatan petenis berkebaangsaan Jerman yang tidak kenal lelah, seringkali setelah rally yang melebihi sepuluh pukulan.

Dipadukan dengan ciri khas petenis unggulan kedua yang menolak menyerah di bawah tekanan dan kontrolnya saat berlari, hal tersebut menghasilkan beberapa poin yang menakjubkan. Ia memenangkan yang terbaik dari semuanya, tiba-tiba beralih dari kekuatan menjadi kehalusan dengan dropshot yang sempurna untuk mematahkan servis lawan demi membangun keunggulan 3-1 di set pertama.

Game tersebut merupakan awal dari rangkaian lima break di set pertama, yang kemudian diikuti oleh tiga break berturut-turut di set kedua. Hal tersebut menunjukkan tekad Lys untuk mempertahankan skor, tetapi juga menunjukkan bahwa pada akhirnya, petenis unggulan kedua selalu memimpin dan mengendalikan pertandingan secara keseluruhan.

Lys berperan penting dalam beberapa poin penting, tetapi tidak mampu mencapai level tersebut dengan konsistensi yang dibutuhkan untuk menembus petenis AS. Petenis berkebangsaan Jerman menyelesaikan pertandingan dengan 48 unforced error.

Kembali ke semifinal, Gauff akan berhadapan dengan petenis unggulan ketiga, Amanda Anisimova atau petenis unggulan keenam, Jasmine Paolini.

Artikel Tag: Tenis, China Open, Cori Gauff, Eva Lys

Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/tenis/cori-gauff-kubur-mimpi-eva-lys-untuk-jadi-semifinalis-di-beijing