Shi Yuqi Tantang Kunlavut Vitidsarn di Final Kejuaraan Dunia 2025

Berita Badminton : Pemain nomor 1 dunia asal China, Shi Yuqi selamat dari dua match point pada hari Sabtu untuk mengamankan pertemuan final Kejuaraan Dunia dengan pemegang gelar Thailand Kunlavut Vitidsarn.

Bintang Tiongkok Shi bangkit dari ketertinggalan 18-20 di game kedua untuk mengalahkan pemain muda Kanada Victor Lai 13-21, 22-20, 21-16 dan menjaga peluangnya untuk meraih gelar juara dunia pertama tetap hidup.

"Saya merasakan pelepasan emosional ketika pertandingan ini berakhir," ujar Shi dengan napas terengah-engah setelah 80 menit yang melelahkan di lapangan. (Lai) memang bermain sangat baik. Meskipun saya tertinggal dan menghadapi tekanan terus-menerus, saya tetap dalam kondisi yang luar biasa tenang."

Victor Lai, seorang mahasiswa berusia 20 tahun di Universitas York di Toronto, mengatakan kepada wartawan bahwa pencapaiannya yang "luar biasa" untuk meraih medali perunggu di Paris mungkin akan meyakinkannya bahwa masa depannya tidak lagi di bidang kinesiologi.

“Beberapa tahun terakhir ini saya habiskan untuk sekolah, tetapi saya rasa setelah ini dan tahun ini saya akan lebih fokus pada bulu tangkis dan mengesampingkan sekolah,” ujarnya.

Shi Yuqi selanjutnya akan menghadapi unggulan ketiga Kunlavut di final hari Minggu setelah pemenang tahun 2023 itu mengalahkan unggulan kedua asal Denmark Anders Antonsen 21-17, 21-15.

“Shi adalah atlet nomor satu dunia dan saya punya banyak hal untuk dipelajari darinya,” kata Kunlavut, yang akan mencari emas setelah kalah di final Olimpiade tahun lalu di tempat yang sama.

"Arenanya sangat bagus dan tempatnya sangat menyenangkan. Besok (Minggu) saya akan ke final lagi dan saya berharap bisa berusaha sebaik mungkin. Bagi saya, saya rasa saya harus meningkatkan performa karena performa saya belum cukup baik. Terkadang performa saya sangat tinggi, terkadang juga sangat rendah," pungkasnya.

Artikel Tag: Shi Yuqi, Kunlavut Vitidsarn, BWF Kejuaraan Dunia 2025